Groundbreaking Investasi IKN Lanjut Bulan Depan, Basuki: Ada 8 Investor

Bisnis.com, JAKARTA – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono mengungkap groundbreaking investasi tahap 8 akan berlanjut pada September 2024.

Dalam rapat kerja (raker) bersama Komisi V DPR RI, Basuki menjelaskan akan ada 8 investor yang mulai merealisasikan investasinya pada bulan depan.

“Bulan depan mudah-mudahan ada 7 atau 8 [investor] lagi [groundbreaking di IKN], nanti terus akan bertambah,” jelasnya di Kompleks DPR RI, Rabu (21/8/2024).

Saat dikonfirmasi, Basuki membocorkan perusahaan yang akan menggelar groundbreaking investasi itu bergerak di sektor pendidikan, hotel, properti, hingga pusat olahraga atau sport center.

Akan tetapi, Basuki masih belum merinci terkait berapa proyeksi nilai investasi yang bakal tertanam pada seremoni groundbreaking ke-8 tersebut.

“Sektornya pendidikan, hotel, properti, sport center. [Nilai investasinya] belum tahu,” tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak hanya bertumpu pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) semata, melainkan juga ditopang dari investasi swasta dan BUMN.

Jokowi menyebut sebanyak 55 perusahaan telah menanamkan modalnya di IKN dengan total nilai investasi mencapai Rp56,2 triliun hingga periode Agustus 2024.

“Dan per hari ini, perlu juga saya sampaikan bahwa di luar anggaran dari APBN, investasi yang masuk [ke IKN] sudah Rp56,2 triliun dari 55 yang sudah groundbreaking,” kata Jokowi saat menyampaikan pengantar di Rapat Sidang Kabinet Perdana di IKN, dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Senin (12/8/2024).

Jokowi merinci, mayoritas proyek investasi tersebut merupakan pembangunan kantor dan perbankan yang mencapai 14 proyek. Kemudian, sektor retail dan logistik mencapai 10 proyek.

Selanjutnya, sektor hunian dan area hijau ada 9 proyek, perhotelan 8 proyek, pendidikan 6 proyek, kesehatan 3 proyek, media dan teknologi 3 proyek dan terakhir sektor energi dan transportasi sebanyak 2 proyek.

Adapun, hingga akhir 2024, pemerintah menargetkan investasi yang masuk ke IKN mencapai Rp100 triliun. Dengan capaian investasi saat ini yang sudah mencapai Rp56,2 triliun, artinya pemerintah masih harus mengejar investasi Rp43,8 triliun untuk mencapai target tahun ini.