DKPP Berhentikan Hasyim Asy’ari dari Ketua KPU, Jokowi Pastikan Pilkada Berjalan Jujur

Sinjai, Beritasatu.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghormati kewenangan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap kepada Hasyim Asy’ari dari ketua KPU dalam kasus pelecehan seksual.

Meski kursi pimpinan KPU diganti pejabat baru, Jokowi memastikan proses penyelenggaraan pilkada pada 27 November 2024 akan berjalan jujur.

“Pemerintah menghormati kewenangan DKPP dalam memutuskan, pemerintah juga akan memastikan pilkada dapat berjalan baik, lancar, jujur, dan adil,” kata Jokowi saat ditemui di RSUD Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, Kamis (4/7/2024).

Sementara, KPU menunjuk komisioner Mochammad Afifudin sebagai pelaksana tugas (Plt) ketua KPU menggantikan Hasyim Asy’ari yang dipecat DKPP. Keputusan penunjukan Afifudin ini diambil melalui rapat pleno tertutup di kantor KPU di Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis. Seluruh jajaran Komisioner KPU hadir dalam rapat tersebut.

Hasyim dilaporkan atas dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu karena melakukan perbuatan asusila pada anggota panitia pemilihan luar negeri (PPLN) di Belanda.