Satu-satunya Pendaftar Putuskan Pindah, SDN Jatimulyo 4 Kota Malang Dipastikan Tidak Memiliki Murid Baru Surabaya 15 Juli 2024

Satu-satunya Pendaftar Putuskan Pindah, SDN Jatimulyo 4 Kota Malang Dipastikan Tidak Memiliki Murid Baru
Tim Redaksi
KOMPAS.com
– SDN Jatimulyo 4 di Kota Malang, Jawa Timur dipastikan tidak menerima siswa baru dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Sebab, satu-satunya siswa yang mendaftar memilih pindah ke sekolah lain karena merasa tidak akan memiliki teman sebaya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Malang, Suwarjana mengatakan, kondisi saat ini membuat SDN Jatimulyo 4 tidak memiliki angkatan baru pada tahun ajaran 2024-2025.
Meski begitu, dia memastikan bahwa Disdikbud tidak akan menutup sekolah tersebut.
“Pertimbangannya tidak mungkin, karena kan masih ada yang kelas 2 sampai kelas 6 ya,” kata Suwarjana, Senin (15/7/2024).
Namun, SDN yang berada di Jalan Simbar Menjangan, Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Malang itu tetap boleh menerima siswa baru melalui proses PPDB offline.
Hal ini juga berlaku bagi SDN lainnya yang sempat kekurangan pagu siswa baru.
Selain itu, SDN yang kekurangan siswa baru saat PPDB online, ketika proses kegiatan belajar mengajar (KBM) sudah berjalan pun tetap dapat menerima siswa baru.
“Mestinya pagu di angka 28 – 30 untuk SD itu, tetapi mereka 20 atau 15 juga sudah dianggap bisa melakukan pembelajaran itu,” katanya.
Ia berkeyakinan, pagu siswa baru di seluruh SDN di Kota Malang akan terpenuhi. Menurutnya, beberapa sekolah juga mulai menerima siswa baru lagi dari luar Kota Malang.
“Banyak masyarakat yang luar kota juga belum dapat, yang kemarin secara online tidak bisa, apakah sekarang bisa daftar offline boleh, kalau memang pagunya belum terpenuhi di SD,” jelasnya.
Dikatakannya, tidak ada batasan dalam pendaftaran siswa secara offline. Disdikbud Kota Malang memutuskan tidak ada pembatasan waktu pendaftaran PPDB offline.
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga akan mempertimbangkan penggabungan SDN yang kekurangan murid.
Terdapat 101 sekolah dari total 195 SDN yang sempat kekurangan pagu murid dalam pelaksanaan PPDB tahun ini.
Penjabat (Pj) Wali Kota Wahyu Hidayat mengatakan, tak menutup kemungkinan akan ada penggabungan beberapa sekolah yang muridnya kurang.
Tapi hal ini masih sebatas wacana, hingga menunggu kajian dari dinas dan praktisi terkait.”
“Tapi kan kita lihat kelebihan dan kekurangannya, kalau dimerger seperti apa, kalau misalkan tidak seperti apa,” katanya.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.