Mati Suri, Terminal Lodoyo Blitar Bakal Diubah Jadi Fasilitas Penunjang JLS

Blitar (beritajatim.com) – Terminal Lodoyo Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar kini mati suri. Sejak beberapa tahun terakhir, tidak ada angkutan umum yang hilir mudik di terminal sisi selatan Blitar tersebut.

Dinas Perhubungan Kabupaten Blitar pun berniat untuk menghidupkan kembali terminal Lodoyo tersebut. Sejumlah wacana pun telah disiapkan oleh Dishub Kabupaten Blitar agar terminal yang berada Kecamatan Sutojayan bisa kembali berfungsi dan hidup kembali.

Salah satunya yakni, Dishub Kabupaten Blitar berencana menjadikan Terminal Lodoyo sebagai salah satu fasilitas penunjang Jalur Lintas Selatan.

“Itu masih sebatas wacana nanti akan dibahas bagaimana konsep detailnya, apakah itu nanti dijadikan tempat transit kendaraan yang mau ke JLS dan wisata di Selatan Blitar atau jadi tempat mangkal angkutan umum untuk mengangkut wisatawan ke JLS itu masih kita pikirkan lagi,” kata Agus Santosa, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Blitar, Sabtu (29/06/2024).

Dishub Kabupaten Blitar pun masih akan melakukan pembahasan lebih lanjut mengenai wacana tersebut. Ada beberapa opsi yang kini telah diwacanakan oleh Dishub Kabupaten Blitar untuk menghidupkan kembali Terminal Lodoyo.

Salah satunya menjadikan Terminal Lodoyo sebagai tempat transit kendaraan umum yang hendak berwisata ke JLS dan pantai-pantai selatan Kabupaten Blitar. Opsi itu dinilai memiliki nilai peluang yang bagus di tengah melonjaknya tingkat kunjungan ke JLS Blitar.

“Namun juga bisa dikembalikan ke opsi satunya yakni Terminal Lodoyo bakal menjadi tempat untuk kendaraan umum seperti dulu lagi,” imbuhnya.

Ditanya soal kemungkinan revitalisasi Terminal Lodoyo untuk tempat umum lain, Dishub belum bisa menjawab hal itu. Namun jika itu dilakukan maka proses yang harus ditempuh juga akan cukup rumit.

“Kalau dijadikan tempat umum lain seperti taman atau apa kan prosesnya cukup rumit,” tegasnya. (owi/ian)