Sekjen PDIP soal Opini Megawati: Kami Harap Putusan MK Mengedepankan Sikap Kenegarawanan

11 April 2024, 10:56

TEMPO.CO, Jakarta – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto merespons soal opini Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang terbit pada Harian Kompas pada 8 April 2024 lalu. “Kami harapkan putusan dari hakim MK betul-betul mengedepankan sikap keneragawanan, sebagaimana yang ditulis oleh Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Hasto saat ditemui di depan kediaman Megawati pada Rabu, 10 April 2024.Hasto menceritakan opini tersebut ditulis tangan oleh Megawati berlembar-lembar. Tulisan itu tak cuma ditujukan kepada hakim Mahkamah Konstitusi atau MK, tapi juga kepada rakyat Indonesia.”Tujuannya Bu Mega mengungkapkan dengan seluruh perasaan dan pemikirannya,” ujar Hasto. “Bagaimana perjuangan menegakkan kebenaran dari berbagai bentuk abuse of power, kekuasaan itu harus dihadapi secara bersama-sama.” Selain itu, kata dia, Megawati juga mengapresiasi para akademisi maupun tokoh-tokoh civil society. Sebab, mereka telah ikut menyuarakan amicus curiae atau sahabat pengadilan. “Maka Ibu Mega menulis sebagai seorang WNI.”Dalam opininya yang terbit tiga hari lalu, Megawati menulis bahwa rakyat Indonesia tengah menunggu putusan hakim Mahkamah Konstitusi soal sengketa hasil pemilihan presiden. Seperti diketahui, dua lawan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka–Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud Md.–mengajukan permohonan sengketa hasil Pilpres ke MK.Iklan

Megawati menulis, MK berttanggungjawab terhadap terciptanya keadilan subtantif. Mahkamah Konstitusi juga bertanggungjawab menempatkan kepentingan bangsa dan negara sebagai hal utama.”Dengan tanggung jawab ini, keputusan hakim Mahkamah Konstitusi atas sengketa pemilu presiden dan wakil presiden (Pilpres) sangat ditunggu rakyat Indonesia, apakah keadilan subtantif benar-benar dapat ditegakkan, atau sebaliknya semakin terseret ke dalam pusaran tarik-menarik kepentingan kekuasaan politik?” tulis Megawati, dikutip dari Harian Kompas.Pilihan editor: Prabowo dan Gibran Temui Jokowi di Istana Negara Pagi Ini

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Transportasi