Partai Demkorat Resmi Dukung Prabowo, AHY Titip Agenda Perubahan: Baik Dilanjutkan, yang Belum Diperbaiki

18 September 2023, 6:05

JAKARTA, suaramerdeka.com – Partai Demokrat resmi menyatakan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Keputusan ini diumumkan Partai Demokrat dalam sebuah pertemuan di kediaman Prabowo Subianto di Hambalang, yang dihadiri para ketua umum partai politik pendukung Koalisi Indonesia Maju. Turut pula menemui Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Baca Juga: Juara di Hong Kong Open 2023, Jonatan Christie Sebut Berkat Campur Tangan Tuhan Seperti diungkapkan Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, dalam pertemuan itu AHY turut menitipkan agenda perubahan dan perbaikan kepada bakal calon presiden Prabowo Subianto. “Dalam pertemuan di Hambalang, Ketua Umum Partai Demokrat menyampaikan hasil keputusan MTP (Majelis Tinggi Partai) Demokrat yang menyatakan Partai Demokrat mendukung Pak Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.”

“Pada kesempatan itu, Ketum AHY juga menitipkan agenda perubahan dan perbaikan yang diusung Partai Demokrat,” kata sebagaimana dikutip dari siaran resmi Partai Demokrat, Senin 18 September 2023. Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Arsenal Menang 1-0 di Kandang Everton, Leandro Trossard Jadi Pahlawan Agenda perubahan dan perbaikan yang dimaksud, bukan berarti mengganti atau menghapus seluruhnya program yang telah berjalan saat ini. “Yang sudah baik dilanjutkan, yang belum baik diperbaiki,” kata AHY dalam pertemuannya dengan Prabowo sebagaimana disampaikan Teuku Riefky. Teuku Riefky menyampaikan deklarasi dukungan pada Prabowo Subianto secara resmi akan diumumkan AHY di hadapan ribuan kader saat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat pada 21 September 2023. Baca Juga: Ada Bisikan Doa Ginting Dibalik Jonatan Christie Juara Hong Kong Open 2023 Kalahkan Kenta Nishimoto Menurut AHY, agenda perubahan dan perbaikan merupakan visi Partai Demokrat adalah sebuah aspirasi dari masyarakat serta para kader. Oleh karena itu, Demokrat sebelumnya memutuskan bergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bersama Partai NasDem dan PKS, serta mendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden di Pilpres 2024. Awal bulan ini, Partai Demokrat memutuskan mencabut dukungan untuk Anies Baswedan, sekaligus keluar dari Koalisi Perubahan. Ini setelah NasDem dan PKB berkoalisi dan keduanya menetapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon wakil presiden yang mendampingi Anies Baswedan.***