Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Joko Widodo menjajal Kereta Cepat Jakarta – Bandung (KCJB), Rabu (13/8/2023). Ia mengaku puas dengan pengoperasian kereta peluru pertama di Asia Tenggara.
Dalam uji coba ini, Jokowi didampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Wishnutama.
Juga mengundang beberapa aktris/aktor nasional Raffi Ahmad, Marsha Timothy, Vino G Bastian, Tsamara, Gading Martin, Cak Lontong, Yuni Shara, Asri Welas, Armand Maulana hingga Dewa Budjana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya 4 kali datang ke proyek kereta cepat tapi memang baru pertama kali tadi mencoba. Nyaman, dan pada kesempatan tadi 350 kilometer per jam tidak terasa sama sekali baik waktu duduk maupun saat saya berjalan. Sehingga, ya ini lah peradaban,” kata Jokowi saat memberikan keterangan pers di Stasiun Padalarang, Jawa Barat, Rabu (13/9/2023).
Jokowi menargetkan pengoperasian proyek ini pada awal Oktober 2023 ini, namun ia menegaskan hal ini tergantung dari kesiapan dari operator kereta.
“Iya awal Oktober, tapi yang menentukan jangan dipikir saya mengejar-ngejar, yang menentukan tetap dari manajemen kereta cepat,” kata Jokowi.
Selain itu ia berharap saat kereta ini beroperasi, diharapkan ada perpindahan masyarakat menggunakan transportasi umum, baik LRT, MRT, TransJakarta, maupun Kereta Cepat. Karena kerugian akibat kemacetan mencapai Rp 100 triliun di wilayah Jabodetabek dan Bandung.
Â
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Siap-siap War Tiket! Jokowi Gratiskan Naik KA Cepat 3 Bulan
(hoi/hoi)
