TEMPO.CO, Jakarta – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mematangkan persiapan operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) menjelang uji coba dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi besok. KCIC melakukan penyempurnaan di berbagai fasilitas, mulai dari stasiun hingga aksesibilitas dan integrasi moda transportasi. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo pun mengikuti uji coba Kereta Cepat pada Selasa, 12 September 2022. Keduanya mencoba Kereta Cepat dari Stasiun Halim, Jakarta menuju Stasiun Padalarang dengan waktu perjalanan 30 menit. Kartika mengatakan integrasi antar moda dalam moda transportasi publik merupakan suatu hal yang penting. “BUMN siap hadir dan mendukung integrasi antar moda untuk mendukung kemudahan masyarakat,” ujar Kartika dalam keterangan tertulis pada Selasa, 12 September 2023.Kemudian Kartika dan Angela juga mencoba kereta api feeder dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung yang merupakan salah satu bentuk integrasi moda transportasi. Perjalanan dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung memakan waktu 17 menit. Untuk di area Jakarta, Kartika mengatakan nantinya masyarakat akan terkoneksi dengan LRT Jabodebek yang saat ini sudah beroperasi. Konektivitas diwujudkan dengan kehadiran skybridge yang menghubungkan stasiun LRT dengan Stasiun Kereta Api Cepat. Sementara untuk mempermudah masyarakat Jakarta yang hendak ke Kota Bandung, Kemenhub telah menyediakan Kereta Api Feeder yang merupakan hasil kolaborasi dengan PT Kereta Api atau KAI. Iklan
Dia mengatakan perjalanan dari Jakarta ke Kota Bandung tidak sampai memakan waktu hingga satu jam. “Stasiun KA Cepat akan terkoneksi dengan KA Feeder yang bisa menghubungkan masyarakat untuk menuju Stasiun Bandung dan Cimahi,” ujarnya. Sementara itu, Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi menyebutkan KCIC berupaya untuk memastikan segala aspek operasional KA Cepat siap sebelum diuji coba Jokowi dan masyarakat. Baik itu dari sisi sarana, prasarana hingga aksesibilitas dan integrasi. Dwiyana berujar uji coba KA Cepat terus berjalan sesuai jadwal dan rencana untuk memastikan segala aspek operasional berjalan dengan baik dan lancar. “Kami juga melakukan penyempurnaan-penyempurnaan pekerjaan agar tidak ada kendala yang muncul saat operasi nanti,” ujarnya. Dari sisi aksesibilitas dan integrasi, Dwiyana menyebutkan KCIC berkoordinasi dengan berbagai pihak baik pemerintah, BUMN, swasta dan stakeholder lainnya. Integrasi antarmoda dan beragam aksesibilitas dihadirkan untuk memberikan kemudahan pada masyarakat. Pilihan Editor: Soal Nasib TikTok Shop di RI, Zulhas: Dia Media Sosial jadi Social Commerce, Nanti Mati yang Lain
