Heboh Isu Koalisi Anies-Ganjar, Surya Paloh Sampai PKS Buka Suara

9 February 2024, 10:30

Jakarta, CNBC Indonesia – Isu koalisi kubu pasangan Anies Baswedan-Cak Imin (Amin) dengan Ganjar Pranowo-Mahfud MD di putaran kedua Pilpres 2024 terus mengemuka. Salah satu partai pengusung Anies, PKS secara terang-terangan mengaku terbuka dengan rencana ini.
“Tetap terbuka karena ketika kita sudah masuk putaran kedua, kita akan mulai komunikasi lagi dengan banyak pihak. Dari banyak pihak itu nanti akan ketemu tuh titik yang mana yang bisa komunikasi,” ungkap Politisi PKS Mardani Ali Sera saat ditemui di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin lalu (5/2/2024).

Sementara itu, Presiden PKS Ahmad Syaikhu lebih dulu sudah angkat bicara mengenai wacana yang ramai dibahas hingga viral di internet. Ia menyatakan pihaknya terbuka dengan segala kalangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Insyaallah saya terbuka pada semua kalangan karena kita nggak tahu apakah kita masuk, mudah-mudahan itu harapannya. Tapi nanti dengan siapanya kita gak tahu juga,” kata Syaikhu.
“Oleh karena itu semua komunikasi ini mesti terbangun dengan baik. Sehingga jangan jadikan Pilpres menjadi sarana untuk saling bermusuhan satu sama lain,” tambahnya.
Selain PKS, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) memberikan komentarnya soal peluang koalisi antara kubu Anies-Ganjar di putaran kedua Pilpres 2024. Menurutnya, jika itu terjadi kemungkinan akan bertambah seru.

Foto: Foto kolase Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo (Kiri) dan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)
Foto kolase Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo (Kiri) dan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan. (Tangkapan Layar Youtube KPU RI)

“Itu pasti tambah seru lha. Belum ada putarannya saja udah seru apalagi putaran kedua kan,” ungkap Surya Paloh beberapa waktu yang lalu
Surya Paloh menegaskan, dia dan partainya sangat terbuka membuka koalisi dengan pihak manapun, termasuk merajut kembali hubungan dengan PDI-Perjuangan. Namun dia belum berencana bertemu dengan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani.
“(Ketemu Puan) nanti kita lihat. Siapa saja gak jadi masalah bagi Nasdem. Katakanlah keinginan untuk menjaga komunikasi politik itu tetap cair kepada siapa saja, siapa saja gak ada masalah,” tegas Surya Paloh.
Sementara itu, isu ini justru ditanggapi dingin Calon Presiden Anies Baswedan. Menurut Anies, baiknya melihat dulu hasil Pilpres 2024.
“Kita belum tahu hasilnya, jadi jangan mendahului,” ungkap Anies saat melakukan kampanye akbar di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Selasa lalu.

Cawapres Anies, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin juga ikut berkomentar bahwa wacana koalisi itu mungkin saja terjadi. Cak Imin juga tak menampik sudah ada komunikasi dengan Ganjar-Mahfud.
“Iya semuanya serba mungkin, yang penting kita harus sukseskan pemilu ini dulu. Nanti, kita lihat,” kata Cak Imin di usai menghadiri agenda relawan di Kuta, Bali, pada 26 Januari.
Sedangkan Capres Ganjar Pranowo bilang semua pihak harap bersabar. Namun begitu, kubunya tetap berkomunikasi dengan siapapun.
“Oh sabar, kami komunikasi dengan semuanya,” ucap Ganjar.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Penampakan Jokowi Makan Bareng Anies-Ganjar-Prabowo di Istana

(wur/wur)