Gandeng LKPP, Pertamina Implementasikan Aplikasi E-Katalog

6 October 2023, 15:43

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) akan mengimplementasikan Aplikasi E-Katalog dalam mendukung transformasi digital dan transparansi seluruh proses bisnis di Pertamina Group.
Melalui Fungsi Procurement Direktorat Penunjang Bisnis, Pertamina resmi melakukan penandatangan kerja sama Aplikasi E-Katalog dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, menjelaskan E-Katalog memiliki beberapa keunggulan, antara lain transparansi dan proses pembelian lebih cepat serta kemudahan bagi vendor dalam menawarkan produknya sehingga diharapkan harga pembelian menjadi lebih kompetitif.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun dia mengungkapkan Pertamina merupakan BUMN pertama yang akan melakukan implementasi Aplikasi E-Katalog LKPP. Metode pengadaan seperti ini merupakan aspek penting untuk upaya efisiensi perusahaan dan memiliki potensi yang besar.
“Angka ini besar, terlebih lagi jika kita membicarakan Opex dan Capex. Upaya efisiensi yang telah kami lakukan sangatlah signifikan. Kami percaya bahwa langkah ini adalah yang terbaik,” ujar Nicke dalam siaran pers, Jumat (6/10/2023).
Selain itu, kata Nicke, terdapat aspek pengembangan dalam implementasi ini. Di mana dengan banyaknya barang dan jasa yang dibeli, akan memperkaya database di LKPP, terutama barang-barang yang dapat distandarisasi dengan e-catalog.

Menurutnya, Pertamina tidak hanya mengimplementasikan yang sudah ada, tetapi juga akan mengembangkan untuk membantu meningkatkan realisasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
Dia menjelaskan pada 2022 Pertamina berhasil mencapai realisasi TKDN hingga 60% dari seluruh proyek yang dilaksanakan di Pertamina Grup. Capaian tersebut lebih tinggi dari target yang ditetapkan yaitu 40%.
Dia berharap melalui kerja sama dengan LKPP dapat meningkatkan realisasi di tahun-tahun mendatang.
“TKDN bagi kami tidak hanya berupa angka, tetapi berdasarkan pada kualitas. Ini bukan hanya program wajib, tetapi merupakan kebutuhan bagi BUMN kami untuk menggunakan barang dalam negeri yang berkualitas baik,” kata Nicke.

Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyampaikan bahwa implementasi e-katalog LKPP oleh Pertamina merupakan pencapaian yang membanggakan. Menurut dia hal ini dapat menjadi pemicu bagi BUMN lainnya.
“Dengan Pertamina sebagai pioneer BUMN yang pertama dalam penggunaan sistem ini, semoga menjadi role model. Sistem ini akan memungkinkan pengadaan menjadi lebih cepat, transparan, dan efektif,” ucap Hendrar.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Video: Dirut Pertamina Diganti? Ini Kata Erick Thohir

(dpu/dpu)

Partai

Institusi

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi