Terkuak Dalam Sidang Ferdy Sambo, Banyak Skenario Disiapkan Untuk Pojokkan Bharada E

25 October 2022, 18:44

Reporter:
Sigit Nugroho|
Editor:
Sigit Nugroho|
Senin 24-10-2022,19:33 WIB

Terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E jalani sidang di PN Jaksel pada. Selasa 17 Oktober 2022–PMJ news

JAKARTA, FIN.CO.ID — Terkuak dalam sidang Ferdy Sambo pekan lalu, banyak skenario disiapkan oleh Mantan Kadiv Propam Polri itu untuk memojokkan Richard Eliezer Pudhiang Lumiu atau Bharada E. 
Hal itu diungkap oleh Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy, dalam sebuah sesi wawancara di TV Swasta Nasional, dilihat fin.co.id, Senin 24 Oktober 2022. 

BACA JUGA:Permintaan Maaf Bharada E Diterima, Pengacara Brigadir J: Jangan Kayak Sambo Sudah Membunuh Tapi Berkelit
BACA JUGA:Catat, Jadwal Sidang Ferdy Sambo Cs di PN Jaksel Pekan Ini

Usai dakwaan sidang Ferdy Sambo, Ronny Talapessy mengatakan bahwa Ferdy Sambo telah mempersiapkan banyak skenario dalam menyikapi kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.
Menurut Ronny Talapessy, apabila skenario satu gagal, maka akan ada skenario dua dan seterusnya. Sehingga nantinya skenario-skenario tersebut dapat membuat Bharada E terpojok dalam persidangan. 

Diketahui, dalam sidang Ferdy Sambo memang terungkap beberapa perbedaan keterangan antara Ferdy Sambo dengan Bharada E, serta Bripka Ricky Rizal Wibowo. 
“Publik harus tahu, jadi mereka sudah memikirkan jauh, kalau terjadi seperti ini, ini harus dipersiapkan. Kalau terjadi seperti ini, ini harus disiapkan. Ini cara-cara berpikir yang sudah dipersiapkan. Sehingga kalau skenario ini gagal, kita pakai skenario yang ini,” ungkap Ronny Talapessy. 

BACA JUGA:Reaksi Mengejutkan Ferdy Sambo saat Diteriaki ‘Peppy’ di Persidangan, Langsung Membalikkan Badan
BACA JUGA:Percakapan Ferdy Sambo dengan Pengacara Soal Misteri Buku Hitam: Apa Sih Isinya Bro?
“(Skenario) sudah (terlihat), kita ini pun melihat bahwa ini sudah direncanakan secara matang. Tetapi terlalu dini lah saya sampaikan di media. Bukan kita mau samaikan, tapi nanti kita buka di persidangan. Jadi mereka ini sudah menskenariokan, Ferdy Sambo ini sudah memikirkan jauh sehingga untuk seorang Richard Eliezer itu akan terpojokkan di persidangan,” ungkapnya.  

Menurut Ronny, bagaimanapun Ferdy Sambo merupakan sosok yang pernah menyandang status Jenderal Bintang Dua dan sangat memahami soal pidana umum. 
Maka itu, Ronny pun menyampaikan adanya perusakan tempat kejadian perkara peristiwa tewasnya Brigadir J. Pasalnya sejak rekonstruksi kasus ini digelar, diketahui ada sepuluh jumlah perbedaan keterangan antara Bharada E dengan Ferdy Sambo. 
Bharada E mengaku diperintah oleh Sambo untuk menembak Brigadir J. Namun hal itu dibantah oleh pihak Sambo, dan mengklaim hanya memberikan perintah untuk menghajar Brigadir J, bukan menembak.

Sumber:

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi