Profil Hanan Supangkat, Bos Pakaian Dalam Pria ‘Rider’ yang Rumahnya Digeledah KPK

7 March 2024, 14:56

TEMPO.CO, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menggeledah rumah Hanan Supangkat di Perumahan Intercon, Taman Kebon Jeruk, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, pada Rabu kemarin, 6 Maret 2024 pukul 21.30 WIB.Petugas KPK yang menggeledah rumah Hanan berjumlah 12 orang. Mereka tiba di lokasi dengan menumpangi tiga mobil berwarna hitam.Mereka masuk ke dalam rumah bernomor J12-2 dengan dua buah koper. Adapun pagar rumah Hanan dijaga ketat oleh sejumlah petugas kepolisian. Pada pukul 00.35 WIB, ada petugas KPK yang datang lagi membawa alat hitung uang.Sebelumnya, KPK mengatakan Hanan diperiksa penyidik sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan tersangka eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).”Penyidik mendalami pengetahuan saksi, antara lain, terkait dengan komunikasi antara saksi dan SYL. Selain itu, juga dikonfirmasi mengenai informasi dugaan adanya proyek pekerjaannya di Kementerian Pertanian,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 4 Maret 2024.Namun, Ali belum memberikan keterangan lebih lanjut soal apa saja temuan tim penyidik dalam pemeriksaan tersebut.”Keterangan saksi memperjelas dugaan perbuatan tersangka SYL dan tim penyidik saat ini masih terus melengkapi semua informasi terkait dengan pembuktian dugaan TPPU-nya,” ujar Ali.Lantas, siapa sebenarnya Hanan Supangkat? Berikut profil singkatnya.Profil Hanan SupangkatAli menerangkan pemeriksaan terhadap CEO PT Mulia Knitting Factory sekaligus mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI) untuk kepengurusan 2017-2019 itu berlangsung pada Jumat, 1 Maret 2024.Iklan

PT Mulia Knitting Factory diketahui merupakan perusahaan produsen pakaian dalam pria merek Rider. Dilansir dari laman Rider, pria kelahiran 1981 itu merupakan putra Henry Supangkat yang merupakan generasi ketiga dari PT Mulia Knitting Factory.Di bawah kepemimpinan ayah Hanan, perusahaan yang berawal dari sebuah pabrik garmen kecil itu berkembang menjadi produsen tekstil yang terdiri dari divisi merajut, divisi pewarnaan, divisi pewarnaan benang, dan divisi garmen. Sejalan dengan pertumbuhan permintaan, semakin banyak pula karyawan yang dipekerjakan.Hanan bergabung ke Mulia Knitting Factory sebagai generasi keempat. Dia bergabung ke perusahaan tersebut usai menyelesaikan studinya di Amerika Serikat (AS).Saat itu, dia berkonsentrasi dalam studi pengembangan, pemasaran, dan distribusi pakaian dalam pria produksi PT Mulia Knitting sendiri atau cikal bakal dari Rider.Hanan bukanlah satu-satunya keluarga Supangkat yang ditarik ke Rider. Henry juga menunjuk putrinya, Yvonne Supangkat yang juga merupakan direktur keuangan perusahaan untuk memimpin divisi Informasi dan Teknologi (IT).
ANDRY TRIYANTO | ANTARA
Pilihan Editor: KPK Geledah Kediaman Hanan Supangkat terkait Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo, Bawa Alat Hitung Uang

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi