Jakarta, CNN Indonesia — Polisi menangkap empat pelakuĀ tawuran yang menyebabkan satu orang meninggal dunia di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Peristiwa bermula saat korban berinisial SA melintas di Jalan Bangka, Mampang Prapatan, menggunakan sepeda motor dan dikejar oleh segerombolan orang pada Minggu (3/3) sekitar pukul 04.00 WIB.
Saat itu, temannya berhasil menyelamatkan diri. Kemudian, saat temannya kembali ke lokasi, ternyata SA sudah tak bernyawa akibat dibacok oleh rombongan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengatakan setelah didalami ternyata korban merupakan pelaku tawuran.
“Ini tawuran antara dua kelompok. Saat itu kami belum tahu siapa mereka, tapi telah dipastikan itu tawuran melibatkan dua kelompok,” kata David kepada wartawan, Kamis (7/3).
“Didapati salah satu kelompok lewat media sosial, satu kelompok yang melakukan tawuran di TKP di Jalan Bangka 9 Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, dengan akun Instagram,” lanjutnya.
Dari informasi itu, polisi lantas melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap empat orang pelaku yang masih di bawah umur.
“Tiga hari kami lakukan pengembangan dan berhasil amankan empat anak, dua pelaku anak sebabkan korban meninggal (DR dan FR), dan dua lagi admin medsos dua sekolah,” tutur David.
Disampaikan David, keempat pelaku ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan Pasal 355 KUHP subsider Pasal 170 KUHP lebih subsider Pasal 353 KUHP dan atau Pasal 2 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
(dis/wis)
[Gambas:Video CNN]