Jakarta, CNBC Indonesia – Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertambangan MIND ID tengah didorong Pemerintah Indonesia untuk mengambil 11% saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) sebagai salah satu syarat perpanjangan Kontrak Karya Vale menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) pada 2025 mendatang.
Sementara per Juni 2023 ini, kepemilikan saham MIND ID di PT Vale Indonesia baru sebesar 20%. Sementara sisanya dimiliki oleh Vale Canada Ltd 43,79%, Sumitomo Metal Mining Co Ltd 15,03%, dan publik 21,18%.
Bila mengambil 11% lagi, artinya MIND ID “cuma” akan memegang 31% saham di PT Vale Indonesia. Selain itu, bila MIND ID hanya menambah 11% saham di PT Vale Indonesia, tapi tak disertai hak pengendalian operasional dan konsolidasi keuangan, maka Holding BUMN Tambang ini disebutkan akan merugi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal ini terungkap dari pemaparan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif saat Rapat Kerja dengan Komisi VII DPR RI, Selasa (13/06/2023).
Arifin menyebut, potensi meruginya MIND ID karena hal tersebut disampaikan saat rapat pada 4 Mei 2023 yang dipimpin Wakil Menteri BUMN, dihadiri oleh Direksi PT Vale Indonesia dan Kementerian ESDM.
“Mind ID juga menginginkan hak pengendalian operasional dan financial consolidation karena jika hanya membeli tambahan 11% saham divestasi
tanpa hak tersebut, MIND ID tidak akan mendapatkan keuntungan (profit) dan berpotensi mengalami kerugian,” tutur Arifin.
Dengan adanya potensi kerugian BUMN tersebut, Anggota Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi menilai bahwa pemerintah harus berhati-hati. Oleh karena itu, dia pun menilai, agar pemerintah memberikan hak pengendalian operasional dan konsolidasi finansial kepada MIND ID.
“Jika hanya beli saham 11%, divestasi tanpa hak tersebut, MIND ID gak akan dapat keuntungan atau profit dan berpotensi mengalami kerugian, kita jauh-jauh sudah diingatkan dan ini bahan dari Kementerian ESDM loh Pak, di sini sudah jelas katanya BUMN kita akan merugi kalau hanya 11%, terus kita paksa dan kita biarkan ini sama?” tuturnya.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Diminta Ambil Divestasi Saham Vale, Begini Jawaban MIND ID
(wia)
