Jakarta, CNN Indonesia — Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Quomas memperpanjang masa jabatan Amany Burhanuddin Umar Lubis alias Amany Lubis sebagai Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta hingga terpilihnya rektor baru.
Hal itu tertuang dalam SK Menag Nomor 000002/B.II/3/2023 itu ditandatangani Yaqut pada 3 Januari 2023. Masa jabatan Amany sebagai Rektor UIN seharusnya berakhir pada Sabtu (7/1). Amany Lubis sudah membenarkan SK Menag tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Terhitung mulai tanggal 7 Januari 2023 masa jabatan tugas tambahan Prof Dr Hj Amany Burhanuddin Umar Lubis MA, Profesor dengan jabatan tugas tambahan sebagai Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, sampai dengan ditetapkan dan dilantiknya Rektor baru,” demikian petikan dari SK Menag tersebut.
Yaqut memperpanjang masa jabatan Amany sebagai rektor UIN Jakarta karena dinilai sebagai sosok yang cakap dan memenuhi syarat untuk diperpanjang masa jabatannya sebagai Rektor UIN Syarif Hidayatullah.
“Kepada yang bersangkutan diberikan tunjangan jabatan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan,” demikian tertulis di SK Menag tersebut.
Amany Lubis dikenal sebagai akademisi dan aktivis Islam. Perempuan kelahiran Kairo itu Mendapatkan gelar sarjana di Universitas Al-Azhar pada Jurusan Sastra Inggris.
Sementara gelar master dan doktoralnya diperolehnya di bidang Sejarah Kebudayaan Islam Program Studi Pengkajian Islam UIN Jakarta.
Di kampus tersebut, Amany kemudian berstatus sebagai Guru Besar Sejarah Politik Islam. Amany juga tercatat sebagai Ketua MUI Bidang Perempuan, Remaja, dan Keluarga (PRK).
Sebelumnya, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tengah menggelar pemilihan Rektor periode 2023-2027. Proses ini sudah berjalan sejak September 2022 lalu.
(rzr/kid)
[Gambas:Video CNN]
