Kisah Zong Qinghou dari Bisnis Toko Kelontong Jadi Orang Terkaya di Cina

1 March 2024, 13:59

TEMPO.CO, Jakarta – Zong Qinghou seorang pengusaha yang pernah meraih predikat orang terkaya di Chna meninggal pada usia 79 tahun pada Ahad, 25 Februari 2024. Zong merupakan pemilik perusahaan minuman kemasan Cina bernama Hangzhou Wahana Group.Dikutip dari scmp.com, Zong memulai bisnisnya dengan mengambil alih bisnis suatu toko kelontong dan memulai karirnya sebagai distributor minuman. Kemudian, menjalin mitra dengan dua guru sekolah dan memberikan jaminan sebesar 140.000 yuan untuk mulai memproduksi dan mendistribusikan susu. Dalam dua dekade ia mengembangkan perusahaannya dari toko kecil di sekolah menjadi bisnis besar.Pada 1989, ia mendirikan dan menjadi pemimpin Pabrik Makanan Gizi Wahaha Hangzhou, yang dua tahun kemudian berganti nama menjadi Hangzhou Wahaha Group setelah mengakuisisi pabrik makanan kaleng lokal yang bangkrut.Profil Hangzhou Wahaha GroupDilansir dari globaldata.com, Hangzhou Wahaha Group Co Ltd (Wahaha) yang berbasis di Tiongkok adalah perusahaan makanan dan minuman yang memproduksi lebih dari 30 jenis, seperti minuman susu, air minum, minuman berkarbonasi, minuman teh, makanan pengalengan, dan produk perawatan kesehatan.Perusahaan ini memasarkan produknya dengan merek Wahaha, Nutri-Express, Shuangwaiwai, U-Yo, Future, G-Vital, Ruwawa, Smoothy C, Qili, Jiaosu, dan Hello-C. Perusahaan yang berkantor pusat di Hanghzou, Zhejiang, Cina ini juga memasarkan produknya di pasar luar negeri, termasuk Eropa Barat, Amerika, Timur Tengah, dan Afrika Utara,Wahaha telah juga berinvestasi lebih banyak dalam meluncurkan produk kesehatan dan makanan di Asia, khususnya Tiongkok. Misalnya, perusahaan tersebut meluncurkan produk quinoa dan bubur susu, yang menargetkan konsumen Tiongkok yang sadar kesehatan. Perusahaan juga telah meluncurkan delapan produk bubur dalam varian almond, biji teratai lily, kurma merah, dan millet untuk memenuhi permintaan konsumen yang terus meningkat akan produk yang dipersonalisasi.Iklan

Dilansir dari ehangzou.gov.cn, perusahaan raksasa ini memiliki total 36 anak perusahaan yang mencakup 16 provinsi atau kota. Perusahaan ini memiliki sekitar 10 ribu karyawan, dengan total aset 4,4 miliar yuan. Luas bangunan 500 ribu meter persegi. Perusahaan ini memiliki lebih dari 60 jalur produksi otomatis kelas dunia, yang nilainya lebih dari 300 juta dollar, sehingga membentuk kapasitas produksi 2,5 juta ton per tahun dengan jalur pengalengan, pembotolan, dan pembatasan aksesori.Selama 13 tahun terakhir perusahaan ini menghasilkan laba dan pajak sebesar 4,65 miliar yuan bagi negara, jumlah pajak di antaranya sebesar 1,6 miliar yuan. Pada 2000, perusahaan ini memproduksi 2,24 juta ton minuman dengan pendapatan penjualan 5,4 miliar yuan dan laba serta pajak 1,27 miliar. Perusahaan ini menyumbang 15 persen dari total produksi minuman di negara tersebut, dan 37 persen dari 10 produsen minuman terkemuka.Perkembangan Wahaha sangat diapresiasi oleh masyarakat dan negara, sehingga perusahaan ini diperingkatkan sebagai salah satu dari “520 Perusahaan Utama Bangsa” oleh Departemen Luar Negeri, dan juga memenangkan banyak penghargaan lainnya, seperti “Nasional”. Korps Manfaat Kualitas”, “Kontribusi Luar Biasa Manajemen Korps Tiongkok”, dan seterusnya. Di saat yang sama, brand “Wahaha” juga menjadi salah satu brand yang sedang bergema di tanah air.Pilihan Editor: Zong Qinghou Miliarder Terkaya di Cina Meninggal Pada Usia 79 Tahunm Ini Profil Master Manajemen Tiongkok

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi