Jakarta, Beritasatu.com – Sejumlah isu politik pada Jumat (6/12/2024) menjadi perbincangan hangat pembaca. Berita pertemuan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden Prabowo Subianto di Kertanegara menjadi fokus pembaca.
Isu politik lainnya yang juga menarik perhatian Beritasatu.com, yakni Gus Miftah yang mundur dari jabatan utusan khusus presiden, Prabowo yang membuka pintu untuk bergabungnya Jokowi ke Gerindra, Lucky Hakim-Syaefudin memenangi Pilbup Indramayu 2024, hingga Pramono Anung-Rano Karno yang memenangi Pilgub Jakarta 2024 satu putaran.
Berikut isu politik terkini Beritasatu.com.
1. Bertemu di Kertanegara, Jokowi Akui Kangen Prabowo
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menemui Presiden Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2024) malam.
Jokowi mengakui bertemu Prabowo sebab kangen dan menjadi kunjungan balasan saat Prabowo berkunjung ke Solo, Jawa Tengah, pada Minggu (3/11/2024). Prabowo menyampaikan dirinya sengaja mengundang Jokowi untuk makan malam di kediamannya.
Dari pantauan Beritasatu.com, Jokowi yang bertemu Prabowo meninggalkan Kertanegara sekitar pukul 21.05 WIB.
2. Gus Miftah Mundur sebagai Bentuk Tanggung Jawab dan Hormati Prabowo
Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah secara resmi mundur dari jabatan utusan khusus presiden bidang kerukunan beragama dan pembinaan sarana keagamaan. Gus Miftah mengaku penguduran diri ini tanpa paksaan dan tekanan dari siapa pun.
Seperti diketahui, nama Gus Miftah kembali menjadi trending topic di media sosial setelah video dirinya dengan penjual es teh manis menjadi viral di media sosial.
Gus Miftah sebelum memutuskan mundur, telah meminta maaf secara langsung terkait insiden dengan penjual es dan berjanji akan memberangkatkan Sunhaji untuk ibadah umrah sebagai bentuk permintaan maaf dan dukungan. Setelah insiden ini, Sunhaji kebanjiran rezeki yang tak terduga.
3. Prabowo Sebut Gerindra Terbuka Terima Jokowi sebagai Kader
Dalam pertemuan di Kertanegara, presiden sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan terbuka jika Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) mau bergabung ke partainya. Namun, Prabowo menyampaikan tidak ingin memaksakan Jokowi untuk menjadi kader Partai Gerindra.
Diketahui, Jokowi dan keluarganya, termasuk putra sulungnya yang juga wakil presiden Gibran Rakabuming Raka dan menantunya Bobby Nasution, tidak lagi menjadi bagian dari PDIP.
Sebelumnya, Partai Golkar juga terbuka menerima Jokowi untuk menjadi kader seusai dinyatakan keluar dari PDIP. Sebagai partai terbuka, Golkar siap menerima siapa saja yang mempunyai motivasi membesarkan Partai Golkar dan bangsa.
4. KPU Tetapkan Aktor Lucky Hakim-Syaefudin Menang Pilbup Indramayu 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indramayu menetapkan aktor Lucky Hakim yang berpasangan dengan Syaefudin sebagai bupati dan wakil bupati terpilih setelah meraih suara terbanyak pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Indramayu 2024.
Penetapan tersebut dilakukan seusai KPU Indramayu menyelesaikan rekapitulasi penghitungan suara dalam rapat pleno yang digelar di aula KPU Indramayu, Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Jumat (6/12/2024).
Berdasarkan hasil rekapitulasi suara, dari total 890.821 suara, pasangan Lucky Hakim dan Syaefudin memperoleh 602.286 suara. Lucky Halim dan Syaeydub dinyatakan menang Pilbup Indramayu 2024.
5. Pramono-Rano Menang 50,07 Persen, Mimpi Pilgub Jakarta 2 Putaran Sirna
Hasil rekapitulasi suara Pilgub Jakarta 2024 yang dilakukan KPU di lima kota dan satu kabupaten administratif menunjukkan pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno (Pramono-Rano) menang dengan jumlah 2.183.239 suara atau 50,07%. Dengan perolehan suara tersebut, hampir bisa dipastikan Pilgub Jakarta 2024 hanya berlangsung satu putaran.
Hingga Kamis (5/12/2024) siang, seluruh KPU kabupaten dan kota administrasi di Jakarta sudah menetapkan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pilkada 2024.
Hasilnya pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno menyapu bersih kemenangan di enam wilayah administratif, yakni Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat.