Ini Daftar Pimpinan Dunia yang Ucapkan Selamat untuk Prabowo Subianto Lewat Media Sosial

21 February 2024, 13:15

JAKARTA, suaramerdeka.com – Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul dalam quick count penghitungan suara Pemilu 2024. Prabowo Subianto unggul 50 persen lebih dari dua rivalnya Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. Di real count penghitungan suara sementara resmi KPU, Prabowo-Gibran juga unggul 50 persen lebih. Baca Juga: Ricky Soebagdja Resmi Jabat Kabid Binpres PBSI, Gantikan Posisi Rionny Mainaky, Ini Alasannya… Meskipun penghitungan resmi KPU belum selesai tapi Prabowo Subianto sudah banyak menerima ucapan selamat dari pimpinan dunia. Baik secara langsung maupun ucapan selamat melalui media sosial.

Berikut daftar pimpinan dunia yang sudah ucapkan selamat untuk Prabowo Subianto dan Gibran di media sosial. Baca Juga: Jelang Lawan Pink Spiders, Red Sparks Bikin Penggemar Megawati Hangestri di Indonesia Jadi Gagal Fokus 1. Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte mengucapkan selamat melalui media sosial X, @MinPres, 15 Februari 2024. “Saya baru saja mengucapkan selamat @Prabowo kepada Subianto atas proyeksi hasil pemilu di Indonesia kemarin. Saya berharap dapat terus mengembangkan persahabatan dan ikatan yang kuat antara kedua negara kita,” tulisnya. Baca Juga: Pemerintah Upayakan Stabilisasi Harga Pangan, Ini Langkah Yang Dilakukan 2. Petr Fiala, Perdana Menteri Republik Ceko mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto 14 Februari 2024 di akun X, @P_Fiala. ” Selamat kepada HE @prabowo Subianto yang telah memenangkan Pilpres Indonesia 2024. Mengingat kunjungan saya ke negara indah Anda kurang dari setahun yang lalu, izinkan saya mendoakan transisi yang lancar sekaligus menyatakan kesiapan kami untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara,” tulisnya. Baca Juga: FHTB Hadir Kembali di Tahun 2024, Dorong Peningkatan Kewirausahaan 3. Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menuliskan ucapan selamat untuk Prabowo Subianto 15 Februari 2024 di akun X, @AlboMP. ” Saya merasa terhormat menjadi pemimpin asing pertama yang hari ini berbicara dengan @prabowo yang memiliki keunggulan jelas dalam penghitungan resmi dan tidak resmi, mengenai ambisi saya untuk masa depan : hubungan Australia-Indonesia,” tulisnya. Baca Juga: Fix ..PSIS Tak Bermarkas di Stadion Manahan, Laskar Mahesa Jenar Pilih Stadion Moch Soebroto Magelang 4. Perdana Menteri India Narendra Modi mengucapkan di akun X, @narendramodi, 18 Februari 2024. ” Selamat kepada masyarakat Indonesia atas suksesnya pemilihan Presiden dan @prabowo atas kepemimpinannya. Kami berharap dapat bekerja sama dengan Kepresidenan baru untuk lebih memperkuat Kemitraan Strategis Komprehensif antara India dan Indonesia,” tulisnya. Baca Juga: Kinerja KPP Pratama Demak Tumbuh Positif, Apresiasi Diberikan Untuk Para Wajib Pajak 5. Presiden Filipina Ferdinand Bongbong Marcos Jr, Selasa 20 Februari 2024 memberikan selamat kepada Prabowo Subianto di akun X, @bongbongmarcos. ” Saya mengucapkan selamat yang sebesar-besarnya kepada Menteri Pertahanan @prabowo atas kepemimpinannya dalam penghitungan suara terakhir untuk menjadi Presiden Indonesia berikutnya. Saya berharap dapat memperdalam hubungan bilateral Filipina dengan Indonesia, tetangga dekat dan mitra di ASEAN, terutama saat kita merayakan 75 tahun hubungan diplomatik pada tahun ini,” tulisnya. Baca Juga: Inilah, Sosok Darin Pinsuwan! Amunisi Baru GS Caltex, Rival Megawati Hangestri 6. Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak yang memberikan surat ucapan yang diserahkan Duta besar Inggris 18 Februari 2024 yang diunggah kembali oleh Prabowo Subianto. “Saya merasa terhormat menerima surat ucapan selamat dari Perdana Menteri Inggris HE @RishiSunak yang diserahkan langsung oleh duta besar Inggris HE @ DomJermey. Terima kasih saya yang paling tulus dan sepenuh hati atas kata-kata baik itu,” tulisnya. Lalu ada beberapa pimpinan dunia yang secara langsung ucapkan selamat lewat telepon ke Prabowo Subianto. Baca Juga: Rayakan HUT Ke-60 PT Angkasa Pura 1, Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang Gelar Gebyar Kebudayaan Yaitu Perdana Menteri Singapore, Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dan Presiden Sri Lanka, Ranil Wickremesinghe.***