Ignasius Jonan Dapat Penghargaan Istimewa dari Paus Fransiskus, Ini Profilnya

17 November 2023, 20:35

TEMPO.CO, Jakarta – Ignasius Jonan salah seorang tokoh Katolik Indonesia yang dikenal sebagai mantan Menteri ESDM dan Menteri Perhubungan, baru-baru ini menerima penghargaan istimewa dari Paus Fransiskus. Dalam rangka merayakan 10 tahun masa kepausan Paus Fransiskus, Ignasius Jonan dianugerahi Bintang Ordo Gregorius Agung dan diangkat sebagai Komandan Ksatria St. Gregorius Agung.Dikutip dari Hidup Katolik, penghargaan ini disampaikan oleh Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Piopo, dalam sebuah acara di Nunsiatura atau Kedubes Vatikan di Jakarta pada 15 November 2023.Penghargaan yang sama juga diberikan kepada dua tokoh Katolik lainnya, yaitu Lucia Maria Liando dan Rudy Lawantara. Lucia Maria Liando mendapatkan Bintang Silvester dan diangkat sebagai Komandan Ordo St. Silvester, sementara Rudy Lawantara menerima penghargaan “Pro Ecclesia et Pontifice” sebagai pengakuan untuk Gereja dan Paus.Acara penganugerahan dihadiri berbagai tokoh termasuk Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, serta tokoh-tokoh Gereja Katolik Indonesia seperti Kardinal Ignatius Suharyo dan Ketua KWI Mgr. Antonius Subianto Bunjamin OSC.Profil Ignasius JonanSebagai seorang Komisaris Independen di Unilever, Ignasius Jonan menduduki posisi strategis sejak Rapat Umum Pemegang Saham pada 24 Juli 2020. Dikutip dari situs resmi Unilever, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi ini memiliki kontribusi dalam dunia bisnis, serta telah menjadi bagian integral dari sektor korporat.Ignasius Jonan membangun reputasi sebagai praktisi manajemen dan keuangan yang berpengalaman. Sebelum terjun ke dunia Unilever, beliau memiliki jejak karier di lembaga ternama seperti Citibank, PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero), dan PT Kereta Api Indonesia (Persero).Iklan

Peran Jonan tidak hanya terbatas di dunia korporat. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Perhubungan pada periode 2014-2016 dan kemudian melanjutkan prestasinya sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Menteri ESDM) pada periode 2016-2019 di Republik Indonesia. Kontribusinya dalam bidang publik mencerminkan keahlian manajemen dan visinya untuk pembangunan berkelanjutan.Dengan latar belakang pendidikan di Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi Universitas Airlangga dan gelar Master of Arts in International Relations and Affairs dari Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Jonan membawa pengetahuan mendalam ke dalam setiap langkahnya.Dilansir dari situs Ikatan Akuntan Indonesia, Penghargaan Akuntan Award pada tahun 2013 dan 2019 merupakan bukti pengakuan atas dedikasinya di bidang akuntansi.Lahir di Singapura pada 21 Juni 1963, Jonan menjadi sosok yang tidak hanya memiliki dampak besar di sektor bisnis, tetapi juga memberikan kontribusi berarti di ranah pendidikan. Jonan menerima gelar Doktor Kehormatan (Doktor Honoris Causa) dari Universitas Airlangga Surabaya pada 2021, menambahkan dimensi akademis pada perjalanan karier luar biasanya.Saat ini, Ignasius Jonan memegang posisi sebagai Penasihat Senior di Accenture Indonesia, menunjukkan kontribusinya di dunia konsultasi. Selain itu, sebagai Komisaris Utama/Independen PT Anabatic Technologies Tbk sejak 2021, Jonan terus berperan aktif dalam mengelola perusahaan.Pilihan Editor: Ignasius Jonan dan Dua Tokoh Senior Indonesia dapat penghargaam dari Jepang