Angin Puting Beliung Sapu Madiun, Ratusan Rumah Rusak

6 March 2023, 1:42

Jakarta, CNN Indonesia — Ratusan rumah diperkirakan rusak akibat angin puting beliung yang menyapu Kecamatan Wonoasri di Madiun, Jawa Timur, pada Minggu (5/3).
“Sesuai data BPBD Kabupaten Madiun, angin puting beliung melanda di Desa Sidomulyo, Plumpungrejo, dan Jatirejo Kecamatan Wonoasri,” ujar Bupati Madiun Ahmad Dawami, seperti dikutip kantor berita Antara.
Menurut Ahmad, ratusan rumah diperkirakan rusak dengan kategori ringan hingga sedang akibat puting beliung ini. Namun, petugas BPBD masih melakukan pendataan untuk mendapatkan data pasti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan tinjauan awal, kebanyakan rumah mengalami kerusakan di bagian atap. Banyak genting memang beterbangan akibat disapu puting beliung yang disertai hujan itu.

Tak hanya menghancurkan rumah, puting beliung itu juga menumbangkan satu pohon yang kemudian jatuh di rel kereta. Akibatnya, perjalanan kereta api Jayakarta dari Surabaya Gubeng menuju Pasar Senen terhambat.
Selain itu, angin puting beliung itu juga menumbangkan sejumlah pohon lainnya. Bencana itu juga memicu gangguan arus listrik.
Petugas lantas melakukan evakuasi pohon tumbang itu dengan menggergaji batangnya. Dahan pohong itu menimpa tiang dan kabel listrik, menutup akses jalan, hingga merusak sejumlah rumah.
Upaya pembersihan dampak bencana ini direncanakan digelar pada Senin (6/3) pagi. Bantuan logistik juga bakal disalurkan bagi warga yang terkena dampak angin puting beliung ini.
Hingga saat ini, petugas masih terus meninjau lokasi bencana. Sementara peninjauan berlangsung, BPBD mengimbau warga agar selalu waspada karena curah hujan diperkirakan masih tinggi pada awal 2023 ini.
Kondisi tersebut membuat bencana hidrometeorologi, seperti angin puting beliung, tanah longsor, banjir, dan banjir bandang rentan terjadi.
(has)

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Negara

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi