Analis: IHSG Diprediksi Menurun Terbatas, Soroti 5 Saham yang Bisa Dicermati Pekan Ini

22 October 2023, 16:42

TEMPO.CO, Jakarta – Senior Investment Information Mirae Asset, Nafan Aji Gusta, memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pekan depan akan mengalami penurunan yang terbatas. Namun, IHSG kemungkinan mengalami potensi kenaikan atau kinerja yang lebih baik. “IHSG diproyeksikan mulai terjadi limited downside, sehingga nantinya bisa berpotensi mixed to higher,” ujar Nafan ketika dihubungi oleh Tempo, Minggu, 22 Oktober 2023. Ia kemudian menyebutkan sektor-sektor saham yang bisa dicermati untuk pekan depan, antara lain: FINANCE, INFRA, NONCYCL, TRANS, dan ENERGY. Pertama, sektor keuangan. Ini mencakup perusahaan perbankan, lembaga keuangan, dan saham terkait keuangan lainnya. Kedua, Infra atau Infrastruktur. Sektor ini mencakup perusahaan yang terlibat dalam proyek-proyek infrastruktur seperti konstruksi, pengembangan properti, dan infrastruktur lainnya. Selanjutnya atau ketiga, non cyclical atau non-siklikal. Sektor ini mencakup saham-saham yang cenderung kurang terpengaruh oleh siklus ekonomi, seperti perusahaan yang bergerak dalam sektor makanan, kesehatan, atau utilitas. Keempat, sektor trans atau transportasi. Sektor ini mencakup perusahaan di sektor transportasi, seperti penerbangan, perusahaan logistik, atau transportasi darat: Terakhir, atau kelima adalah sektor energi. Ini mencakup perusahaan di sektor energi, seperti minyak, gas, energi terbarukan, dan sejenisnya.Lebih lanjut, Nafan menjelaskan pergerakan IHSG pekan depan dipengaruhi oleh faktor atau sentimen-sentimen dari luar. “Karena kalau lihat secara eksternal, tentunya para pelaku investor akan terus mencermati, misalnya dari geopolitik, di mana terjadinya konflik di kawasan Timur Tengah terutama antara Israel dan Hamas, itu menjadi concern para pelaku investor,” tuturnya. Iklan

Hal ini, kata Nafan, juga turut memengruhi harga komoditas dunia, seperti emas sebagai aset yang bersifat safe haven. “Kemudian minyak juga, pasti harga minyak mengalami kenaikan,” katanya. Di sisi lain, penguatan dolar Amerika Serikat juga ikut menjadi sentimen yang mempengaruhi pergerakan saham. “Ditambah juga dengan dinamika yang terjadi di The Fed,” ujar Nafan.Adapun pada perdagangan Jumat lalu, 20 Oktober 2023, IHSG menguat 2,74 poin atau 0,04 persen ke level 6.849,168. Penguatan indeks saham akhir pekan ini terjadi setelah dua hari berturut-turut ditutup melemah.Pilihan Editor: Laju IHSG Pekan Ini Merosot 1,12 Persen, BEI: Transaksi Harian Meningkat 16,8 Persen

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi