TEMPO.CO, Solo – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melakukan perjalanan dinas ke Inggris selama 8 hari, mulai 3-10 Maret 2024. Lawatan putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Inggris itu dalam rangka memenuhi undangan dari Duta Besar RI di Inggris. Bersama Duta Besar Inggris itu, Gibran akan membahas tentang penguatan ekspor dari Solo di bidang ekonomi kreatif, digital, dan UMKM; peningkatan promosi investasi bidang pendidikan, transisi energi, digital dan infrastruktur rendah karbon.Kepala Bagian Protokol Komunikasi dan Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Solo, Herwin Tri Nugroho, saat dimintai konfirmasi terkait hal itu, membenarkan. “Beliau (Gibran) ke Inggris memenuhi undangan duta besar RI di Inggris,” ujar Herwin saat ditemui di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 4 Maret 2024. Dia menjelaskan untuk izin berjenjang perjalanan dinas ke luar negeri diajukan ke Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Nana Sudjana, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan keluar permit dari Kementerian Luar Negeri atau Kemenlu. Permohonan izin perjalanan dinas itu diajukan dua minggu lalu.Adapaun untuk tugas Wali Kota selama Gibran berada di Inggris diambil alih pelaksana harian atau Plh Wali Kota Solo Teguh Prakosa. Gibran akan kembali masuk kerja di Balai Kota pada Selasa, 12 Maret 2024, atau setelah libur panjang Hari Raya Nyepi. “Beliau (Gibran) masuk kerja lagi tanggal 12 Maret. Berangkat ke Inggris pada Minggu kemarin bersama ketua TP PKK Selvi Ananda. Dari Kepala OPD Pemkot Solo tidak ada yang mendampingi,” katanya. Jadwal perjalanan dinas ke Inggris Gibran juga diinformasikan Wakil Wali Kota Teguh Prakosa saat menghadiri acara Ngobrol Bareng yang diadakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Pura Mangkunegaran Solo. Dalam sambutannya, Teguh menyampaikan bahwa Gibran saat ini berada di Inggris untuk memenuhi undangan Duta Besar di Inggris. “Selepas di acara ini nanti saya juga mewakili beliau ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Solo,” kata Teguh. Pilihan Editor: Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS, Pengamat: Ada Utak-atik Anggaran Agar Prabowo Senang
