Bisnis.com, JAKARTA — ZTE Corporation mengumumkan komersialisasi solusi Free Ad-Supported TV (FAST) komprehensif dengan menggandeng penyedia layanan internet tetap MyRepublic Indonesia dan serta platform konten digital MetaX.
Free Ad-Supported TV (FAST) adalah model distribusi konten streaming gratis yang menawarkan saluran TV linear (terjadwal) dan konten video lainnya kepada pemirsa tanpa biaya berlangganan, namun dimonetisasi melalui penayangan iklan di dalamnya.
Layanan ini menggabungkan pengalaman menonton TV tradisional dengan kenyamanan streaming internet di berbagai perangkat.
General Manager Digital Home Product Line ZTE Liu Qun mengatakan proyek ini mengatasi dilema yang dihadapi operator yang ragu melakukan peningkatan layanan karena biaya investasi tinggi.
“Kerangka teknis ZTE yang terintegrasi dengan ekosistem periklanan MetaX menciptakan sinergi yang memungkinkan MyRepublic Indonesia memulai transformasi layanan tanpa risiko. Model kolaborasi ini menjadi referensi berharga bagi pasar Asia Tenggara,” kata Qun dalam siaran pers, Senin (15/9/2025).
Model bisnis ini memungkinkan operator meningkatkan penawaran konten dan memeroleh pendapatan iklan tanpa investasi perangkat keras tambahan, serta menciptakan jalur yang berkelanjutan untuk meningkatkan average revenue per user (ARPU).
ZTE menyediakan kerangka teknis komprehensif yang mencakup distribusi konten dan manajemen terminal dan jaminan layanan, sedangkan MetaX memimpin integrasi konten, menyediakan lebih dari 90 saluran TV langsung dan beragam konten on-demand, serta mengelola sistem bagi hasil pendapatan iklan.
Sementara itu, MyRepublic Indonesia berfokus pada keterlibatan pengguna, serta pengoperasian dan pemeliharaan layanan jaringan.
Adapun, kerja sama tripartit ini telah memverifikasi rantai tertutup komersial dari perluasan konten tanpa biaya – berbagi pendapatan iklan – peningkatan pengalaman pengguna.
Chief Commercial Officer MyRepublic Indonesia Hendra Gunawan mengatakan Solusi FAST menjawab keperluan perusahaan untuk menyeimbangkan peningkatan layanan dan pengendalian biaya.
“Dengan arsitektur teknis ZTE dan sistem periklanan konten MetaX, kami berhasil menghadirkan lebih dari 90 live channel tanpa investasi baru, sekaligus membuka sumber pendapatan baru dari pembagian hasil iklan,” ujarnya.
General Manager MetaX Ryan Chi menambahkan kerja sama ini membuktikan dengan mencocokkan secara tepat preferensi audiens Indonesia dengan kebutuhan pengiklan, perusahaan mencapai peningkatan ganda dalam nilai pengguna dan pendapatan komersial.
