Sidoarjo (beritajatim.com) – Sebanyak 8 orang perwakilan dari perumahan Mutiara City Banjarbendo Sidoarjo mendatangi rumah Wakil Bupati Hj Mimik Idayana, Minggu (19/10/2025).
Mereka datang mengadukan soal hak perumahan Mutiara City yang dijanjikan pengembang PT Purnama Indo Investama saat penawaran produk perumahan kepada konsumen tentang akses jalan integrasi ke perumahan Mutiara Regency dan Mutiara Harum.
“Kami tertarik membeli rumah di perumahan Mutiara City yang lumayan mahal lantaran ada janji akses jalan integrasi itu,” ujar Raka salah satu warga.
Raka yang didampingi warga lain Rahmat, Bernard, Wayan, Sherly, Fano dan Dewi itu berencana akan melakukan somasi kepada PT Purnama Indo Investama.
Menurut Raka, janji akses jalan integrasi disampaikan pengembang saat promosi perumahan tahun 2019 hingga 2020 dan pada Oktober 2023, pihak pengembang janji akan mewujudkan akses jalan integrasi paling lambat 31 Desember 2025 atau 31 Januari 2026, namun sampai saat ini ternyata janji tersebut belum juga terealisasi.
“Kami sudah menyampaikan somasi 1 ke pengembang 26 Juni 2025, namun tidak direspon dan kemudian kami sampaikan lagi somasi tanggal 18 Juli 2025 juga tidak direspon. Maka kami akan kirimkan lagi somasi ketiga ke pengembang PT Purnama Indo Investama. Jika somasi kita tidak diwujudkan integrasi jalan Mutiara City ke Mutiara Regency maka kami tempuh langkah hukum sesuai aturan,” tegasnya.
Raka menyampaikan bahwa tujuan warga Mutiara City mengadu ke Wabup Hj. Mimik tidak lain karena janji pengembang mengenai akses jalan integrasi. “Warga menagih hak atas janji pengembang,” tukasnya.
Di depan perwakilan warga, Wabup Sidoarjo Hj. Mimik Idayana menyampaikan terima kasih atas pengaduan warga Mutiara City terkait akses jalan integrasi. Wabup berjanji akan menyampaikan ke Bupati Subandi, tentunya dengan mempertimbangkan site plan dan Andalalin yang sudah disetujui.
“Saya sangat menyayangkan pihak pengembang menjajikan hal-hal yang apabila tidak sesuai dengan Site plan dan Andalalin. Yang jelas Pemkab Sidoarjo akan mencari solusi yang terbaik bagi semua warga, mohon bersabar,” terang Mak Mimik sapaan akrab Wabup Mimik Idayana. (isa/but)
