Gresik (beritajatim.com)- Aksi begal motor kembali terjadi di wilayah hukum Polres Gresik. Korban kali atas nama Lukman Afandi (30) asal Desa Banjaran, Kecamatan Driyorejo. Lukman menjadi korban begal saat melintas di underpass Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) tepatnya di Desa Sumput, Kecamatan Driyorejo.
Dalam menjalankan aksinya, para komplotan begal tersebut menendang sepeda motor korban hingga terjatuh. Motor Honda Vario S 2857 OCK milik korban, langsung dibawa kabur oleh komplotan tersebut.
Kapolsek Driyorejo AKP Musihram menuturkan, terkait dengan kejadian ini. Korban sudah melaporkan kejadian ke Polsek. Dari keterangan laporan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.10 dini hari (31/10).
“Sebelum kejadian, korban pulang kerja dari Surabaya. Saat itu, sudah dibuntuti oleh empat orang tidak dikenal. Semua pelaku mengendarai dua sepeda motor.
“Sesampai di lokasi kejadian underpass Tol Sumo salah satu terduga pelaku langsung menendang motor korban, sambil mengacungkan sesuatu,” ujarnya, Kamis (31/10/2024).
Setelah terjatuh lanjut Musihram, motor korban dalam posisi menyala. Dalam hitungan detik pelaku membawa kabur motor milik korban. “Korban sempat minta tolong, tapi tidak ada warga sekitar yang menghampiri. Sampai akhirnya meminta jemput istrinya dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Driyorejo,” ungkapnya.
Saat ini kata Musihram, anggotanya di lapangan masih melakukan penyelidikan atas peristiwa yang menyebabkan korban mengalami kerugian Rp 25 juta. “Surat STNK atas nama korban diamankan anggota kami. Sementara motor yang dibawa kabur masih dalam penyelidikan,” katanya. [dny/kun]
