Wakapolres Pamekasan: Operasi Zebra Semeru 2024 Harus Edukatif, Persuasif dan Humanis

Wakapolres Pamekasan: Operasi Zebra Semeru 2024 Harus Edukatif, Persuasif dan Humanis

Pamekasan (beritajatim.com) – Waka Polres Pamekasan, Kompol Andy Purnomo menekankan personil di instansi yang dipimpinnya, agar menerapkan pola penindakan edukatif, persuasif dan humanis.

Hal tersebut disampaikan seiring dengan persiapan pra operasi dengan sandi Operasi Zebra Semeru 2024, yang dijadwalkan digelar selama 14 hari kedepan, terhitung mulai Senin hingga Minggu (14-27/10/2024) mendatang.

“Operasi Zebra Semeru 2024 digelar dalam rangka cipta kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas, khususnya menjelang hingga pasca pelantikan presiden dan wakil presiden Republik Indonesia,” kata Kompol Andy Purnomo, Sabtu (12/10/2024).

Kegiatan tersebut serentak digelar di lingkungan Polda Jawa Timur, dibantu sejumlah stakeholder terkait. “Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat, khususnya para pengendara saat berlalu lintas,” ungkapnya.

“Namun yang pasti, operasi ini mengedepankan penindakan edukatif, persuasif dan humanis, didukung dengan penegakan hukum secara elektronik baik statis maupun mobile dan teguran simpatik. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas,” imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga memberikan beberapa penekanan bagi para anggota yang terlibat dalam operasi tersebut. “Laksanakan latihan pra operasi dengan penuh rasa tanggung jawab, jadikan latihan ini sebagai media sosialisasi rencana operasi, sehingga bisa mengetahui sasaran, target dan cara bertindak,” tegasnya.

“Tidak kalah penting, manfaatkan kegiatan ini sebagai ajang diskusi untuk menentukan creative break through, sehingga operasi kali ini mengalami peningkatan dari sebelumnya,” pungkasnya. [pin/ian]