Jakarta, CNBC Indonesia- Virus Nipah memakan korban jiwa di Kerala, negara bagian di India Selatan dan merupakan wabah keempat di negara bagian tersebut sejak 2018.
Anggota Dewan Pertimbangan PB IDI, Zubairi Djoerban menyebutkan virus Nipah merupakan penyakit zoonosis yang ditularkan oleh hewan yang banyak di Indonesia seperti kelelawar buah dan Babi sehingga harus diwaspadai pemerintah Indonesia.
Sementara Epidemiolog Griffith University Australia, Dicky Budiman memandang potensi Virus Nipah menjadi pandemi cukup kecil mengingat potensi penularannya tidak semudah dan secepat covid-19.
Seberapa bahaya ancaman Virus Nipah? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Anggota Dewan Pertimbangan PB IDI, Zubairi Djoerban dan Epidemiolog Griffith University Australia, Dicky Budiman dalam Profit, CNBC Indonesia (Kamis, 20/09/2023)
Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini