Tuban (beritajatim.com) – Usai cuti masa kampanye, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky tancap gas tinjau pembangunan proyek di Kabupaten Tuban yakni Taman Hutan Kota Abipraya dan Alun-Alun Tuban.
Selain peninjauan pembangunan proyek di Kabupaten Tuban, Mas Lindra sapaan akrabnya ini juga meninjau pelaksanaan Try Out Uji Kompetensi PPPK di beberapa lokasi pada Senin 25 november 2024.
Mas Lindra didampingi oleh Sekda Tuban Budi Wiyana, Kabid Kepala Bidang Tata Ruang, Pertanahan, dan Jasa Konstruksi Dinas PUPR-PRKP Tuban, Winda Sulistyowati.
Saat mengunjungi Taman Hutan Kota Tuban Abipraya Mas Lindra meninjau progres pembangunan yang dilengkapi dengan monumen pesawat pengintai Nomad N22/24, bersamaan dengan itu area taman dibuka untuk umum.
“Monggo masyarakat Kabupaten Tuban yang ingin mengunjungi kawasan Tuban Abipraya, sudah bisa dinikmati bersama teman dan keluarga,” ujar Mas Lindra.
Ia juga menjelaskan, taman hutan Tuban Abipraya ini sebagai ruang publik semakin nyaman karena banyak berbagai fasilitas telah tersedia di kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang berlokasi di Jalan Pahlawan tersebut.
“Ada fasilitas taman bermain, monumen pesawat, mushola, toilet, dan Tugu Titik Baca Digital dan dapat dinikmati masyarakat secara gratis,” bebernya.
Kendati demikian, warga diminta tetap mematuhi peraturan yang berlaku dan wajib menjaga kebersihan serta merawat fasilitas taman hutan kota Tuban Abipraya yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Tuban.
“Mari kita jaga bersama-sama sehingga ruang publik bisa dimanfaatkan dengan berbagai aktivitas positif,” imbuhnya.
Hadirnya Tuban Abipraya, Mas Lindra berharap dapat menjadi wahana rekreasi dan edukasi masyarakat Kabupaten Tuban. Selain itu, Mas Lindra bersama rombongan juga meninjau kesiapan armada bus Simasganteng Gen 2.
Dalam tinjauannya itu, Armada Simasganteng disiapkan Pemkab Tuban untuk mengakomodir kebutuhan pelajar dan warga berkaitan dengan mode transportasi yang aman dan nyaman.
“Kami memastikan agar proyek tersebut berjalan sesuai dengan rundown dan blueprint yang telah dirancang sebelumnya,” tutup Mas Lindra. [ayu/aje]
