Turnamen Golf Senior se-ASEAN Digelar di Bandung, Bawa Misi Promosi Destinasi

1 April 2024, 23:54

Jumpa pers Perhimpunan Pegolf Senior Indonesia (Perpesi) di Pondok Indah Golf, Jakarta, Senin (1/4).g(MI)

SERATUSAN pegolf senior di Asia Tenggara bakal berkumpul di Bandung untuk turnamen bertajuk The Star Energy CASGA Golf Tournament pada 7-8 Mei mendatang. Indonesia melalui Perhimpunan Pegolf Senior Indonesia (Perpesi) menjadi tuan rumah untuk ajang Confederations of ASEAN Senior Golfers Associations (CASGA) tersebut.
Sebanyak 128 pegolf senior alias usia di atas 55 tahun bakal meramaikan agenda yang dijadwalkan dihelat di dua lapangan yakni Jatinangor National Golf & Resort dan Parahyangan Golf Club. Selain dari Tanah Air, peserta berasal dari Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Laos, Myanmar, dan Kamboja.
Presiden Perpesi Masrizal A Syarief menyampaikan ajang tersebut menjadi kesempatan untuk promosi wisata sekaligus untuk membangun jejaring.
Baca juga : Perayaan 1st Anniversary Journey of Suhu di Power Golf Alam Sutera
Pasalnya, pegolf-pegolf senior sebagian besar merupakan kalangan pengusaha, pensiunan pejabat negara, hingga swasta yang berpengaruh di negara masing-masing.
“Kegiatan ini juga untuk membangun jejaring di antara masyarakat ASEAN dan membangun komunikasi yang tidak hanya terkait golf tapi juga bidang-bidang lainnya,” kata Masrizal dalam jumpa pers di Pondok Indah Golf, Jakarta, Senin (1/4).
Perpesi memilih dua lokasi di Bandung untuk mempromosikan destinasi golf selain Jakarta dan Bali. Selain turnamen, juga akan dihelat Intermediate General Meeting CASGA. Baca juga : Dukung Indonesia Destinasi Golf, Sinar Mas Land Gelar Turnamen di Batam
Para peserta dan spouse yang hadir direncanakan tiba di Jakarta lalu menuju Bandung sengaja menggunakan kereta cepat Whoosh. Perjalanan kembali juga akan menggunakan kereta cepat.
Ketua Dewan Pertimbangan Perpesi Peter F Gontha menyebut penggunaan Whoosh sebagai moda transportasi peserta sengaja dipilih untuk menunjukkan kemajuan Indonesia yang memiliki kereta cepat pertama di Asia Tenggara.
“Yang kita ingin perlihatkan adalah wisata Indonesia. Kita negara pertama yang punya kereta cepat di ASEAN dan kita juga ingin membanggakan itu,” kata Peter. Baca juga : Pegolf Putri Indonesia Holly Victoria Halim Cetak Sejarah
Peter menilai ajang golf tersebut sebagai peluang untuk makin mempererat hubungan masyarakat dan dunia bisnis di ASEAN. Selain itu, imbuh Peter, turnamen juga untuk memperkenalkan Bandung sebagai surga golf yang belum banyak diketahui.
Ajang tersebut juga mendapat dukungan dari Kementerian Luar Negeri sebagai sarana memperkuat relasi sesama tetangga di Asia Tenggara.
“Acara ini kita anggap penting untuk melaksanakan networking. Pesertanya para pengusaha senior, bekas menteri, ajudan raja, pangkat kolonel, pangkat jenderal, dan seterusnya,” ujar Peter.
“Yang penting bahwa pengusaha dan pejabat memiliki hubungan yang intim karena pada akhirnya hubungan ini yang akan memperjuangkan kebersamaan di antara negara-negara ASEAN,” tukasnya. (Dhk/Z-7)

Tokoh

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi