Tes Kejiwaan Christian Rudolf Tobing Butuh Waktu Lama, Tunjukkan Gelagat Aneh Usai Membunuh

24 October 2022, 15:46

POJOKSATU.id, JAKARTA— Polda Metro Jaya akan melakukan tes kejiwaan kepada Christian Rudolf Tobing. Tes kejiwaan guna menentukan apakah ada gangguan kejiwaan pada pendeta muda ini.
Tes kejiwaan terhadap pendeta ini tidak akan cukup dalam satu hari. Pasalnya tes kejiwaan Christian Rudolf Tobing ini membutuhkan waktu lumayan lama.
Selain itu, waktu pemeriksaan tes kejiwaan tersebut merupakan kewenangan tim dokter.
“Hasil tea kejiwaan nanti merupakan kewenangan tim dokter dan tergantilung hasil observasi dokter,” kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Indriwienny Panjiyoga saat dihubungi, Senin (24/10/2022).

AKBP Indriwienny juga tak bisa membeberkan kapan hasil tes kejiwaan terhadap Christian Rudolf Tobing.

Facebook Istri Pendeta Rudolf Tobing Dianggap Tak Miliki Empati, Postingan Terbaru 2 Hari Lalu
Sebab tes kejiwaan terhadap pelalu baru akan dilakukan esok hari. Hasil tes kejiwaan pelaku juga nantinya akan diumumkan langsung oleh tim dokter yang menanganinya.
“Tes kejiwaan juga baru dilakukan besok. Ini semua ranah tim dokter ya,” ujarnya.
Sebelumnya, pendeta Christian Rudolf Tobing ternyata pernah mempunyai trauma di masa kecilnya. Trauma itu yang dimaksud yaitu pelaku kerap dupukulin kedua orang tuanya.
Trauma yang dialaminya itulah, diduga yang menjadi penyebab pelaku melampiaskan amarahnya kepada korban Icha alias Ade Yunia Rizabani.

Ini Sosok Istri Rudolf Tobing Pembunuh Wanita di Bekasi, Hancurnya Keluarga Bahagia Satu Anak
“Jadi pelaku ini sering dipukuli kedua orang tuanya di masa kecil. Sehingga ia memiliki emosi meledak-ledak,” kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi saat dihubungi.
Seperti diketahui, mayat korban terbungkus plastik yang ditemukan di Jalan Inspeksi Kalimalang, Jatibening, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi.
Korban merupakan seorang perempuan
yang diketahui bernama Icha alias Ade Yunia Rizabani atau AYR (36), warga Pulogebang, Jakarta Timur.
“Nah identitas sudah diketahui dan keluarga sudah kita hubungi yaitu berasal dari Jakarta Timur. Pekerjaan karyawan swasta,” ucap Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki, Selasa (18/10).(firdausi/pojoksatu)

Tokoh

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi