Soal Hasil Pemeriksaan Ngabila Salama, Inspektorat DKI Koordinasi dengan KPK

31 May 2023, 14:40

TEMPO.CO, Jakarta – Inspektorat DKI Jakarta tengah memfinalisasi hasil pemeriksaan terhadap Kepala Seksi Surveilans Epidemiolog dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Ngabila Salama yang pamer gaji Rp34 juta per bulan di media sosial.Dalam proses finalisasi laporan hasil pemeriksaan, Inspektorat DKI Jakarta berkoordinasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).”Nanti kita finalisasi InsyaAllah kita koordinasi dengan KPK,” kata Inspektur DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa, 30 Mei 2023 seperti dilansir dari Antara. Koordinasi dengan KPK juga dilakukan Inspektorta saat finalisasi laporan terhadap dua pejabat DKI Jakarta lainnya yang anggota keluarga pamer atau flexing gaya hidup mewah di media sosial.Dua pejabat yang sebelumnya diperiksa karena flexing di medsos, adalah mantan Kabid Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta Massdes Arouffy. Lalu ada mantan Kepala Seksi (Kasi) Peningkatan Kualitas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Suku Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Sudin PUPR) Jakarta Utara Selvy Mandagi.”Seperti yang kemarin, kami koordinasikan (dengan KPK),” katanya.Hingga kini, kata Syaefuloh, pihaknya belum menemukan indikasi korupsi maupun pencucian uang yang dilakukan Ngabila.Iklan

“Kalau sampai dengan pencucian uang kami belum menemukan indikasi ke sana. Korupsi juga saya belum menemukan arah ke sana,” ujar Syaefuloh.Kepada Inspektorat, Ngabila Salama juga mengakui belum melaporkan seluruh harta kekayaan yang dimilikinya dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Ngabila dalam LHKPN mencantumkan hartanya Rp 73 juta, meski gajinya Rp 34 juta per bulan. “Mengenai LHKPN yang Rp73 juta kan sudah mengakui bahwa ada yang belum dilaporkan,” kata Syaefuloh.Inspektorat DKI Jakarta sendiri telah memberikan pembinaan kepada Ngabila usai menjalani pemeriksaan.  “Ya, kita lakukan pembinaan (setelah diperiksa Inspektorat),” kata Syaefuloh Hidayat, Senin, 29 Mei 2023. Ia tak merinci pembinaan seperti apa yang akan dilakukan pada ASN tersebut.Pilihan Editor: Inspektorat DKI Sebut ASN Dinkes Ngabila Salama Akui Tak Laporkan Semua Aset di LHKPN

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi