Jombang (beritajatim.om) – Sudah seminggu lebih DPC PDIP Kabupaten Jombang membuka pendaftaran bacabup (bakal calon bupati) dan bacawabup (bakal calon wakil bupati) untuk Pilkada 2024. Namun hingga saat ini belum ada satu pun tokoh yang mengambil formulir.
Pendaftaran itu sendiri dimulai 26 April 2024 sampai dengan 9 Mei 2024. Lokasinya di Kantor DPC PDI Perjuangan Jalan Brigjen Katamso, Pulo Lor, Kecamatan/Kabupaten Jombang. Artinya, penutupan pendaftaran tersebut tinggal empat hari.
“Sejak kami buka hingga sekarang ini belum ada yang mendaftar. Pendaftaram kita tutup pada 9 Mei 2024,” jelas Ketua penjaringan Bacalon Kepala Daerah DPC PDI Perjuangan Jombang, Dodit Eko Prasetyo, Sabtu (4/5/2024).
Namun demikian, Dodit menegaskan bahwa ejauh ini sudah ada 2 orang non-kader yang membangun komunikasi ke kantor DPC PDI Perjuangan meminta informasi apa saja persyaratan yang perlu dilengkapi.
Namun belum ada tindak lanjut yang konkret. Padahal, lanjutnya, dalam pendaftaran itu, PDIP tidak mematok mahar sepeser pun. “Hanya wajib menuerahka fotokopi KTP dan ijazah terakhir. Lalu, minimal berusia 25 tahun,” ujarnya.
Bagaimana jika tidak ada yang mendaftar hingga batas akhir? Dodit mengungkapkan, jika itu terjadi maka pihaknya akan menggelar rapat dengan pengurus DPC PDIP Jombang. “Apalagi kami juga bekum memutuskan mengenai siapa calon kepala daerah dari unsur kader,” pungkas pria yang terpilih menjadi anggota DPRD Jombang 2024-2029 ini. [suf]