Bojonegoro (beritajatim.com) – Sebelum berangkat ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), Calon Bupati Bojonegoro nomor urut 02 Setyo Wahono melakukan sungkem kepada ibunya terlebih dahulu. Wahono terdata sebagai pemilih di TPS 003 Desa Dolokgede Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro.
Proses sungkeman berlangsung khidmat. Usai sungkem, Setyo Wahono bersama ibunya, Kasminah dan istri Sri Budi Cantika Yuli beserta keluarga besar berjalan kaki menuju ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya. Mereka berangkat ke TPS yang berjarak sekitar 300 meter dari kediamannya itu sekitar pukul 09.00 WIB.
Cabup Setyo Wahono bersama istrinya menyapa warga saat akan menggunakan hak pilihnya di TPS 03 Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo yang terdapat 478 daftar pemilih tetap (DPT) itu. Cabup Setyo Wahono berharap Pilkada ini dapat melahirkan pemimpin yang bisa membawa Bojonegoro lebih baik, lebih sejahtera dan lebih membanggakan.
“Semoga bisa mendapatkan hasil maksimal, dan Allah meridhoi saya dan Bu Nurul menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro,” tandasnya.
Usai menggunakan hak pilihnya, Cabup Setyo Wahono berpesan kepada masyarakat Bojonegoro untuk datang ke TPS menggunakan hak pilihnya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. “Mari kita sama-sama menjaga proses demokrasi ini berjalan dengan damai, adem, santun, dan gembira,” ujar bapak dua anak ini.
Adik Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Partikno ini juga meminta doa restu masyarakat untuk dirinya bersama Cawabup Nurul Azizah agar bisa mendapatkan hasil maksimal, dan menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro.
Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) 03 Desa Dolokgede, Prisma Wahyudi menargetkan tingkat kehadiran pemilih di TPS 03 mencapai 90 persen. “Prediksi kami hanya 10 persen yang tidak hadir ke TPS karena banyak warga yang bekerja di luar kota,” kata Prisma Wahyudi.
Sementara itu, Cawabup 02 Nurul Azizah menggunakan hak pilihnya di TPS 003 Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander. Duet profesional muda dan birokrat ini sama-sama menggunakan hak pilihnya di TPS yang berada di kampung halamannya. [lus/beq]