Anggota Dewan Pakar Partai Golkar, Ridwan Hisjam. Foto: Muthia Firdaus/kumparanAnggota Dewan Pakar Partai Golkar, Ridwan Hisjam, masih yakin pelaksanaan Munaslub akan terwujud meski Ketum Airlangga Hartarto sudah bertemu dengan 38 Ketua DPD partai di Hotel Mulia, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (30/7). Mereka menyatakan solid dengan kepemimpinan Airlangga di Golkar.”Iya (munaslub tetap terjadi) kalau terjadi sesuatu ya. Saya enggak perlu ngomong terjadi sesuatunya apa sudah [publik] tahu sendiri,” kata Ridwan saat dihubungi, Senin (31/7).”Ya kalau terjadi sesuatu, masa mau masuk jurang semuanya kan enggak mungkin. Kita dalam satu bus terus sopirnya kita lihat ini akan terkena sesuatu, masuk jurang ini bus kita. Ya pasti penumpangnya lompat semua. Mana ada yang mau masuk jurang,” sambungnya.Dia mencontohkan saat kepemimpinan Setya Novanto sebagai ketum sebelum Airlangga. Sebelum terjerat kasus korupsi e-KTP, kata dia, semua DPD juga menyatakan solid di bawah Setnov.”Tapi begitu Setnov kena masalah ya lompat semuanya. Langsung Munaslub. Airlangga itu hasil dari pada lompat indahnya DPD,” tutur anggota Komisi VII DPR itu.Silaturahmi Ketua DPP Golkar dengan DPD Golkar se-Indonesia. Foto: Dok. GolkarKarena itu, ia menganggap wajar jika 38 DPD saat ini menyatakan solid dengan Airlangga. Sebab saat ini Menko Perekonomian itu masih menjabat sebagai ketum.”Jadi buat saya itu tidak ada hal yang luar biasa, yang luar biasa itu kalau orang-orang yang waras pengurus luar Golkar yang mengerti Golkar diajak bicara nah itu. Kalau yang struktur ya harus kalau dia bicara tidak struktur (Golkar) dia berarti kalau tentara itu desersi (lari meninggalkan dinas ketentaraan) dia,” tutup Ridwan.Sebelumnya, usai pertemuan dengan Airlangga, Plt ketua DPD Golkar Papua, Ahmad Doli Kurnia Tanjung, mengatakan pertemuan itu inisiatif para Ketua DPD.”Jadi pertemuan ini adalah inisiatif dari kami semua ketua DPD. Kami meminta untuk bertemu ketua umum dan ketua umum menyiapkan waktunya di tengah kesibukan beliau,” kata dia.Doli mengatakan, ada tiga hal yang diperbincangkan dalam pertemuan tersebut. Pertama, seluruh Ketua DPP Partai Golkar se-Indonesia menolak Munaslub. 38 Ketua DPD Golkar menyatakan mendukung kepemimpinan Airlangga.”Oleh karena itu kami ingin menegaskan ya kalau ada yang mengatakan bahwa isu Munaslub itu, memang diusulkan oleh 2/3 (DPD), kami menyatakan 100% kami di sini menolak Munaslub,” kata dia.Seluruh Ketua DPD Partai Golkar se-Indonesia juga sepakat mendukung kepemimpinan Airlangga.Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) berfoto dengan jajaran ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi se-Indonesia saat melakukan pertemuan di kawasan Nusa Dua, Badung, Bali, Minggu (30/7/2023). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO
