RI Kalah dari China dan Singapura soal Pengguna Transportasi Online 2025

RI Kalah dari China dan Singapura soal Pengguna Transportasi Online 2025

Bisnis.com, JAKARTA — Masyarakat Indonesia memiliki ketergantungan yang lebih rendah terhadap layanan transportasi online atau ride hailling. Meski secara jumlah masyarakat Indonesia sangat besar, faktanya persentase masyarakat yang memakai transportasi online masih kalah dari China.

Mengutip laporan Data Indonesia, Senin (17/11/2025), sebanyak 27,2% pengguna internet global berusia 16 tahun ke atas menggunakan layanan transportasi online setiap pekan pada kuartal II/2025. 

Singapura menjadi negara yang penduduknya paling banyak menggunakan transportasi online di dunia pada kuartal II/2025. Pasalnya, sebanyak 44,8% pengguna internet di Negeri Singa dilaporkan menggunakan layanan transportasi online setiap pekan. 

Data Indonesia, yang mengutip laporan We Are Social dan Meltwater yang bertajuk The Digital 2026 Global Overview Report, menyebut pada  posisi kedua ditempati oleh Vietnam dengan persentase pengguna internet yang menggunakan transportasi online setiap pekan sebanyak 38,5%.

Menariknya, China sebagai negara dengan jumlah pengguna internet mencapai 1,12 miliar memiliki persentase yang tinggi terkait penggunaan transportasi online. Ada 38,2% pengguna internet di China yang memakai layanan transportasi online Didi Chuxing hingga Meituan Dache tiap pekan.

Lalu, sebanyak 36,2% pengguna internet di Meksiko menggunakan transportasi online tiap minggu. Ada pula 35,2% pengguna internet Afrika Selatan.

Sementara itu Indonesia dengan total pengguna internet sekitar 239 juta, jumlah pemakai transportasi online ada 34,6% dari total pengguna internet setiap minggunya.

Artinya, sekitar 82,6 juta masyarakat Indonesia menggunakan layanan Gojek, Grab, hingga Maxim setiap pekannya. Angka ini masih tertinggal dari China.

Berikut daftar 15 negara dengan proporsi terbesar pengguna internet yang menggunakan transportasi online tiap pekan pada kuartal II/2025:

1. Singapura: 44,8%
2. Vietnam: 38,5%
3. China: 38,2%
4. Meksiko: 36,2%
5.Afrika Selatan: 35,2%
6. Indonesia: 34,6%
7. Malaysia: 33,9%
8. Kolombia: 33,7%
9. India: 33,1%
10. Chili: 30,1%
11. Brasil: 29,1%
12. Nigeria: 27,4%
13. Uni Emirat Arab: 27,1%
14. Hong Kong: 27%
15. Thailand: 26,7%