Rencana Jokowi dan Ma’ruf Amin Setelah Pensiun Jadi Presiden dan Wakil Presiden

6 January 2024, 12:50

TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden atau Wapres Ma’ruf Amin akan purnatugas pada Oktober 2024 mendatang. Setelah tak lagi menjabat sebagai petinggi negara, Jokowi dan Maruf mengaku sudah punya rencana masing-masing.Lantas apa rencana Jokowi dan Ma’ruf Amin setelah pensiun?Rencana Jokowi setelah pensiun Penghujung September 2023 lalu, putra sulung Presiden RI pertama Sukarno, sekaligus kakak Megawati Soekarnoputri, Guntur Sukarno menyampaikan usulannya soal Jokowi jadi Ketua Umum PDIP. Usulan itu Guntur sampaikan dalam opininya di Harian Kompas. Dia mengatakan Jokowi perlu melanjutkan karier politiknya usai lengser sebagai Presiden.Menanggapi usulan tersebut, Jokowi mengatakan banyak kandidat lain yang lebih muda. Jokowi menyebut kandidat yang dimaksud adalah anak-anak Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri, Puan Maharani dan Prananda Prabowo. Pihaknya mengatakan akan pensiun dari perpolitikan. Mantan Wali Kota Solo ini berencana pulang ke kampung halamannya di Jawa Tengah.“Saya mau pensiun, pulang ke Solo,” kata Jokowi saat ditemui seusai HUT ke-78 TNI di Monas, Jakarta Pusat, pada Kamis, 5 Oktober 2023.Awal 2023 lalu Jokowi diisukan berpeluang menjadi Sekjen PBB. Antonio Guterres, Sekjen PBB saat ini, akan lengser pada Desember 2026. Dalam sebuah video di Facebook, Presiden ke-7 RI ini disebut ditunjuk langsung Antonio sebagai penggantinya di periode mendatang. Namun, Kominfo melabeli kabar ini sebagai informasi palsu.Pada Selasa lalu, 2 Januari 2024, Jokowi menanggapi isu tersebut. Pertanyaan soal peluang jadi Sekjen PBB itu dilontarkan wartawan usai Presiden mengunjungi pasar tradisional di Purworejo, Jawa Tengah. Jokowi kembali menegaskan bahwa setelah jabatannya selesai dirinya akan menjadi rakyat biasa dan menetap di Solo“Kembali ke Solo, jadi rakyat biasa, sudah,” kata Jokowi.Diketahui, Jokowi sudah memilih rumah pemberian negara di daerah Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah sebagai rumah pensiunnya nanti. Bakal rumah Jokowi tersebut dikabarkan akan menempati tanah dengan luas sekitar 9.000 meter persegi. Tanah tersebut terletak di Jalan Adi Sucipto, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.Iklan

Bakal rumah Jokowi menempati kawasan strategis. Di sekitarnya, banyak deretan hotel berbintang hingga restoran mewah yang menghiasi jalanan di pusat wilayah Colomadu tersebut. Jalan Adi Sucipto merupakan jalur utama menuju Bandara Adi Soemarmo Solo. Di sekitar jalan itu, juga ada dua pintu tol yakni pintu tol Ngasem dan pintu tol Ngemplak.Rencana Ma’ruf Amin setelah pensiun Ma’ruf Amin juga mengungkapkan rencananya setelah tak lagi menjabat. Sama seperti Jokowi, Wapres Ke-13 RI ini menegaskan akan memilih pensiun dan pulang kampung. Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia ini juga menekankan pihaknya akan langsung kembali ke ‘habitat’.“Saya akan kembali ke habitat saya, ke habit saya. Kembali lagi ke tempat saya sebagai kiai untuk pesantren dan pendidikan,” katanya di Selasar Mersela, area Kantor Sekretariat Wakil Presiden, Jumat, 5 Januari 2024.Ma’ruf mengungkapkan dirinya sedang mempersiapkan pembangunan universitas di pondok pesantren atau Ponpes An Nawawi Tanara miliknya di Banten. Pembangunan universitas tersebut, kata Wapres, merupakan bentuk perannya sebagai kiai untuk membangun peradaban Islam dan mempersiapkan lapangan pekerjaan“Saya lagi mempersiapkan di Tanara sana, universitas. Sekarang baru sekolah tinggi ilmu fikih. Jadi pesantren, tsanawiah, aliyah. Kemudian nanti kita akan kembangkan universitas dengan berbagai pendidikan vokasi, menyiapkan tenaga kerja,” ujarnya.Tak hanya itu, tokoh Nahdlatul Ulama atau NU ini juga mengatakan bahwa selain universitas di Tanara, dirinya merencanakan untuk membangun pesantren lain. Harapannya, kata Ma’ruf, pesantren tersebut dapat menjadi pusat pendidikan dan peradaban.HENDRIK KHOIRUL MUHID  | DANIEL A. FAJRI | SULTAN ABDURRAHMANPilihan Editor: Tahun Depan Jokowi Purnatugas, Ini Besaran Uang Pensiun Presiden dan Rumah yang Diperolehnya

Partai

Institusi

K / L

,

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi