Jakarta: Ratusan perempuan diberdayakan untuk mengolah limbah minyak goreng menjadi biodiesel. Mereka bergerak sebagai komunitas mengumpulkan minyak jelantah dari ribuan rumah tangga, sekolah, dan usaha kecil.
Mereka tergabung dalam Yayasan Tunasmuda Care (T.CARE) di Jakarta Timur yang menjalankan program ‘Amanah: Amal dengan Jelantah’, yakni inisiatif berbasis komunitas yang mengumpulkan minyak jelantah
Melalui program ini, lebih dari 564 perempuan telah diberdayakan sebagai pemimpin komunitas, membuka peluang ekonomi baru bagi mereka dan keluarga.
Melihat dampak positif yang telah dicapai, T.CARE merencanakan ekspansi program dengan meningkatkan jumlah pusat pengumpulan di lima kota besar Indonesia, menjalin kemitraan dengan organisasi lokal, serta menggunakan strategi digitalisasi agar lebih banyak masyarakat dapat terlibat.
Langkah itu diharapkan dapat meningkatkan pengumpulan minyak jelantah secara signifikan dan memperluas manfaat ekonomi serta lingkungan dari program ini.
Perwakilan T.CARE Luthfiah Fadlun mengatakan, Indonesia merupakan konsumen minyak goreng terbesar di dunia, menghasilkan lebih dari 3 juta kiloliter minyak jelantah setiap tahunnya.
Sayangnya, sebagian besar limbah ini mencemari lingkungan sehingga menyumbat selokan, merusak ekosistem dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
“Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil yang dilakukan bersama. Melalui ‘Amanah’, kami ingin membuktikan bahwa pengelolaan limbah tidak hanya menyelamatkan lingkungan, tetapi juga mengubah hidup banyak orang, terutama perempuan,” kata Luthfiah.
Dengan dampak nyata yang telah tercipta, program Amanah T.CARE mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta dan mitra internasional.
Di penghujung tahun 2024, T.CARE menerima penghargaan sebagai Global Winner Continuum Spark Award 2024 di The GMW Summit, Doha, Qatar. Kegiatan ini diselenggarakan oleh GMW Network, yakni sebuah komunitas global yang menghubungkan para wirausahawan muslim, kreator, inovator, dan profesional untuk mendorong kolaborasi, berbagi pengetahuan, dan pengembangan dalam ekonomi Islam.
Jakarta: Ratusan perempuan diberdayakan untuk mengolah limbah minyak goreng menjadi biodiesel. Mereka bergerak sebagai komunitas mengumpulkan minyak jelantah dari ribuan rumah tangga, sekolah, dan usaha kecil.
Mereka tergabung dalam Yayasan Tunasmuda Care (T.CARE) di Jakarta Timur yang menjalankan program ‘Amanah: Amal dengan Jelantah’, yakni inisiatif berbasis komunitas yang mengumpulkan minyak jelantah
Melalui program ini, lebih dari 564 perempuan telah diberdayakan sebagai pemimpin komunitas, membuka peluang ekonomi baru bagi mereka dan keluarga.
Melihat dampak positif yang telah dicapai, T.CARE merencanakan ekspansi program dengan meningkatkan jumlah pusat pengumpulan di lima kota besar Indonesia, menjalin kemitraan dengan organisasi lokal, serta menggunakan strategi digitalisasi agar lebih banyak masyarakat dapat terlibat.
Langkah itu diharapkan dapat meningkatkan pengumpulan minyak jelantah secara signifikan dan memperluas manfaat ekonomi serta lingkungan dari program ini.
Perwakilan T.CARE Luthfiah Fadlun mengatakan, Indonesia merupakan konsumen minyak goreng terbesar di dunia, menghasilkan lebih dari 3 juta kiloliter minyak jelantah setiap tahunnya.
Sayangnya, sebagian besar limbah ini mencemari lingkungan sehingga menyumbat selokan, merusak ekosistem dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
“Kami percaya bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil yang dilakukan bersama. Melalui ‘Amanah’, kami ingin membuktikan bahwa pengelolaan limbah tidak hanya menyelamatkan lingkungan, tetapi juga mengubah hidup banyak orang, terutama perempuan,” kata Luthfiah.
Dengan dampak nyata yang telah tercipta, program Amanah T.CARE mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta dan mitra internasional.
Di penghujung tahun 2024, T.CARE menerima penghargaan sebagai Global Winner Continuum Spark Award 2024 di The GMW Summit, Doha, Qatar. Kegiatan ini diselenggarakan oleh GMW Network, yakni sebuah komunitas global yang menghubungkan para wirausahawan muslim, kreator, inovator, dan profesional untuk mendorong kolaborasi, berbagi pengetahuan, dan pengembangan dalam ekonomi Islam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(FZN)