Pemain Timnas Wanita Indonesia saat kualifikasi Olimpiade Paris. Foto: PSSITahun 2023 hampir paripurna. Sepanjang tahun ini, Timnas Sepak Bola Wanita Indonesia cuma melakoni beberapa pertandingan resmi dengan sejumlah negara. Jumlah laga dan animonya jelas tak sebesar timnas pria. Boleh dibilang, Garuda Pertiwi tertatih-tatih menunjukkan eksistensinya.Ada dua gelaran yang diikuti oleh Shafira Ika cs sepanjang tahun ini. Berikut ini rapor dan ulasan Timnas Wanita Indonesia selama tahun 2023.FIFA Women’s Matchday FebruariTimnas Wanita Indonesia melakukan pertandingan di FIFA Women’s Matchday Februari 2023 lalu. Saat itu, Indonesia bertolak ke Arab Saudi untuk melakoni dua laga persahabatan.Jika menilik peringkat FIFA per Desember 2022, Indonesia saat itu ada di posisi 97. Naik empat tangga usai mengalahkan Singapura pada Oktober 2022. Sedangkan, Arab Saudi, yang tim wanitanya baru terbentuk sejak 2021, belum memiliki peringkat.Sebanyak 27 pemain dipanggil Rudy Eka untuk melakoni pemusatan latihan jelang duel tersebut. Dalam sesi pelepasan ke Arab Saudi, hadir pula Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.Saat itu, pertandingan kontra Arab Saudi dilangsungkan sebanyak dua kali. Laga pertama digelar pada 22 Februari di Stadion Prince Mohamed Bin Fahd, Arab Saudi. Itu menjadi pertemuan perdana bagi kedua tim di ajang resmi.Indonesia sebenarnya mampu unggul cepat via Baiq Amiatun yang lesakkan gol pada menit ke-7. Sayangnya, lima menit jelang laga usai, Arab Saudi mampu menyamakan kedudukan melalui Lana Abdul Razaq. Duel berakhir dengan skor sama kuat 1-1.Empat hari kemudian, tepatnya pada 26 Februari, digelar laga kedua. Kali ini, Indonesia berhasil meraih kemenangan berkat gol tunggal Baiq Amiatun di menit ke-18.Pemain Timnas Wanita Indonesia Carla Bio Pattinasarany saat melawan Lebanon pada pertandingan Grup F babak pertama kualifikasi Olimpiade Paris di Stadion Fouad Chehab, Jounieh, Lebanon pada Sabtu (8/4). Foto: PSSIKualifikasi Olimpiade AFCIndonesia tergabung di Grup F pada putaran pertama Kualifikasi Olimpiade Paris 2024 zona Asia. Garuda pertiwi satu tim dengan Lebanon (tuan rumah) dan Taiwan.Sebanyak 22 pemain diboyong untuk mengarungi gelaran ini. Juru taktik Indonesia saat itu, Rudy Eka, mengkombinasikan pemain senior dengan pemain muda saat itu. Di jajaran senior, ada nama Ade Mustikiana hingga Shafira Ika. Sedangkan, beberapa penggawa muda juga turut serta layaknya Claudia Scheunemann dan Sheva Imut.Laga pertama pun dimulai pada 8 April 2023 di Stadion Fouad Chehab, Jounieh, Lebanon. Pasukan Rudy Eka Priyambada menghadapi tim tuan rumah Lebanon kala itu.Nahas, gawang Indonesia porak-poranda dihantam Lebanon dengan lima gol tanpa balas. Padahal, kala itu, Indonesia punya peringkat lebih unggul (99) dibanding Lebanon (142).Rudy Eka menyayangkan kekalahan timnya. Menurutnya, Garuda Pertiwi seharusnya bisa memanfaatkan sejumlah peluang emas yang ada selama bertanding.“Hasil di pertandingan hari ini tentu membuat kami kecewa, terlebih kami punya beberapa peluang di babak pertama, namun tidak mengeksekusi dengan baik. Ketika gol pertama tim lawan terjadi tentu membuyarkan semua konsentrasi para pemain,” ucap Rudy Eka dikutip dari laman PSSI.Pemain Timnas Wanita Indonesia Claudia Scheunemann saat melawan Lebanon pada pertandingan Grup F babak pertama kualifikasi Olimpiade Paris di Stadion Fouad Chehab, Jounieh, Lebanon pada Sabtu (8/4). Foto: PSSITiga hari berselang, Indonesia lakoni partai keduanya kontra Taiwan. Secara peringkat, Indonesia kali ini kalah, sebab Taiwan kala itu bercokol urutan 37. Tapi, Rudy Eka optimistis bisa meraih poin atas lawan keduanya. “Semoga mental kami terjaga dan bisa memberikan permainan yang berbeda.”Laga pun dimulai. Taiwan mampu membuktikan bahwa ranking mereka di klasemen FIFA bukan hanya angka di atas kertas semata. Shafira Ika dkk dihajar 4-0 di laga tersebut.Hasil itu pun membuat Garuda Pertiwi terpuruk di papan klasemen. Kebobolan sembilan gol dalam dua laga, tanpa melesakkan satu pun bola ke jala lawan. Sementara itu, Taiwan keluar sebagai juara grup karena mengemas enam poin. Sebelumnya, mereka menghantam tuan rumah Lebanon dengan skor 1-5.Asisten pelatih Indonesia, Yopie Riwoe, saat itu menyoroti minimnya persiapan yang dimiliki Indonesia di ajang tersebut. Kala itu, persiapan yang dimiliki terhitung hanya satu pekan saja.“Secara hasil memang tidak jauh berbeda dari pertandingan pertama, namun secara permainan lebih terorganisir. Transisi dari bertahan ke menyerang masih menjadi catatan. Harus butuh sinkronisasi lagi antar-berbagai lini agar supaya bisa menghadapi situasi pertandingan seperti ini,” tutur Yopie Riwoe.Pemain Timnas Wanita Indonesia U-19 menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum pertandingan Semi Final AFF U-19 Women Championship 2023 melawan Thailand di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. Foto: Nova Wahyudi/Antara FotoRaihan Tim U-19 Agak Lebih BaikTorehan timnas senior ini agak kontras jika dibandingkan dengan raihan Timnas U-19. Pada Piala AFF Wanita U-19 2023, tim yang juga dikomandoi oleh Rudy Eka itu berhasil keluar sebagai juara grup dan menyapu bersih semua laga dengan kemenangan.Lalu, ini juga menjadi kali pertama Timnas Wanita U-19 menembus babak semifinal. Sayangnya, di empat besar, Garuda Muda Pertiwi dihantam Thailand dengan skor 1-7.Statistik Timnas Wanita Indonesia Senior di 2023
