Blitar (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar menghentikan sementara pengerjaan proyek perbaikan jalan jelang Hari Raya Idulfitri 2024. Penghentian ini sengaja dilakukan agar aktivitas lalu lintas mudik warga tidak terganggu dengan adanya proyek perbaikan jalan.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Blitar, Hamdan Zulkifli menyebut proyek perbaikan jalan ini akan mulai dihentikan pada H-1 Lebaran, atau tepatnya Selasa (9/4/2024) besok. Seluruh material aspal akan ditarik atau disingkirkan dari bahu jalan agar tidak mengganggu lalu lintas pemudik yang hendak balik kampung ke Blitar.
“Untuk pengerjaan URC terkahir H-2 ini jadi hari ini terakhir ya hari ini pengerjaan di Desa Sumbersari Udanawu,” kata Hamdan, Senin (8/4/2024).
Jelang Lebaran, seluruh proyek pengerjaan jalan di kabupaten Blitar akan dihentikan agar tidak menganggu para pemudik yang melintas.
Semua alat berat maupun armada proyek fisik dipastikan sudah mulai diangkut sehingga tidak menganggu lalulintas ke arah Blitar. Sehingga diharapkan dengan begitu puncak arus mudik lebaran 2024 bisa berjalan lancar.
Meski dihentikan sementara, Pemkab Blitar memastikan ruas jalan di Bumi Penataran sudah layak untuk dilewati. Total sejak bulan Februari 2024, Pemkab Blitar sudah memperbaiki 54 ruas jalan.
Puluhan ruas jalan yang diperbaiki itu utamanya jalan protokol dan wisata yang digunakan pada arus mudik 2024. Beberapa jalan yang dilakukan perbaikan di antaranya ruas Siraman sampai Batas Kota, Kawedusan Bacem Batas Kediri Bendo-Maron, Semen, Krisik Batas Malang, Nglegok Penataran, Dayu Nglegok, Kademangan-Tambakrejo, Panggungrejo Pantai Serang, Kademangan Darungan Sutojayan dan lainnya.
Dengan banyaknya jalan yang sudah diperbaiki tersebut, Pemkab Blitar yakin perjalanan mudik warga jauh lebih nyaman.
“Total sejak Februari 2024 ada 54 ruas jalan yang telah diperbaiki,” terangnya.
Pemkab Blitar menegaskan perbaikan jalan bakal dilanjutkan kembali usai Hari Raya Idulfitri 2024. Warga yang jalannya masih rusak pun diminta untuk bersabar karena penghentian ini dilakukan demi kelancaran arus mudik Lebaran.
“Terakhir pengerjaan hari ini, Insya Allah akan mulai lagi efektif di tanggal 22 April, dan tanggal 16 sampai dengan 22 prepare, pemeriksaan armada dan peralatan,” pungkasnya. [owi/beq]