JAKARTA- Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan, dirinya telah meminta waktu untuk bertemu dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Pertemuan ini bertujuan untuk membahas beberapa hal, termasuk tarif impor dan rencana evakuasi warga Gaza, Palestina.
Informasi ini disampaikan Prabowo setelah menghadiri acara Antalya Diplomacy Forum di Antalya, Turki, pada Jumat, 11 April.
“Saya sudah minta waktu bertemu Trump, mudah-mudahan,” ujar Prabowo dalam keterangan, Sabtu, 12 April.
Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono sebelumnya telah menyatakan bahwa permintaan Prabowo untuk bertemu dengan Trump telah disampaikan sejak awal masa jabatan Trump sebagai Presiden AS. Pertemuan tersebut diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Pertemuan itu juga akan membahas tarif impor yang diberlakukan oleh AS terhadap Indonesia, yang mencapai 32 persen pada awal April lalu.
Dalam kesempatan sebelumnya, Presiden Prabowo juga memberi penjelasan terkait rencana mengevakuasi 1.000 korban luka di Gaza, Palestina. Ia mengatakan, Indonesia ingin berbuat sesuatu dalam membantu rakyat Palestina yang mengalami penderitaan dahsyat.
“Ya itu kan tawaran kita untuk ikut serta membantu masalah kemanusiaan yang penderitaan rakyat Palestina yang begitu dahsyat ya, kita ingin berbuat sesuatu,” kata Prabowo di Turkiye, Jumat, 11 April.
Saat ditanya apakah itu artinya Indonesia akan merelokasi korban luka ini, Prabowo membantah.
“Oh tidak, tidak, (ini) untuk membantu,” ucapnya.