Jakarta, CNN Indonesia — Rombongan Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono serta staf yang mengalami kecelakaan helikopter di pegunungan Kerinci, Jambi, belum bisa dievakuasi. Berdasarkan laporan yang diunggah akun Instagram @mabespolrinews, penumpang helikopter mengalami luka-luka.
Dalam video yang diunggah di akun tersebut, Senin (20/2), rombongan tampak berada di tengah hutan. Beberapa kursi dan potongan besi terlihat berserakan di sekitar lokasi.
Satu orang tampak tengah berbaring di tengah hutan tersebut. Kemudian, ada dua orang lain yang juga berbaring dengan kondisi wajah penuh luka. Para korban merintih kesakitan sambil menyebut nama Tuhan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut laporan, Polda Sumsel ikut membantu proses evakuasi dengan mengirimkan satu unit helikopter.
Tim evakuasi telah menemukan titik lokasi pendaratan darurat Kapolda Jambi dan rombongan. Mereka telah mendistribusikan makanan, selimut, dan kebutuhan lainnya.
Namun evakuasi Kapolda Jambi dan rombongannya belum dilakukan. Setelah menyalurkan logistik, heli tersebut kembali ke Jambi untuk mengambil perlengkapan.
“Ada makanan, obat-obatan, selimut dan power bank. Namun belum evakuasi, karena helikopter ini harus kembali ke Jambi untuk mengambil perlengkapan,” ujar Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto, Senin.
Mulia mengatakan seluruh korban selamat dan dalam kondisi sadar. Mereka saat ini masih menunggu tim SAR gabungan.
“Tadi sudah berkomunikasi lewat handphone, kondisi mereka masih sadar,” kata dia.
Helikopter Polda Sumsel akan kembali ke Jambi untuk bergabung dengan helikopter Polairud Bharkam Polri.
Sedangkan tim SAR yang melalui jalur darat juga sedang menuju lokasi kecelakaan Kapolda Jambi dan rombongan.
“Helikopter tersebut kembali ke sana untuk mengevakuasi Kapolda Jambi dan rombongan,” katanya.
[Gambas:Instagram]
Diberitakan, satu unit helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mendarat darurat di Bukit Tamia. Diduga peristiwa ini terjadi karena cuaca buruk.
Helikopter Polri jenis Super Bell 3001 itu juga ditumpangi Direktur Reskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Direktur Polairud Polda Jambi Kombes Michael Mumbunan, Koorspri Polda Jambi Kompol Ayani, dan ADC Kapolda Jambi, serta 3 orang kru.
Kendaraan tersebut berangkat sekitar pukul 09.30 WIB. Tujuan rombongan itu dalam rangka meresmikan gedung SPKT di Kerinci.
Di tengah perjalanan, sekitar pukul 10.30 WIB, helikopter mendarat darurat di area perbukitan. Tidak ada korban jiwa pasca pendaratan darurat.
(tim/tsa)
[Gambas:Video CNN]
