Ponorogo (beritajatim.com) – Polres Ponorogo bersama TNI dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menyiapkan ratusan personel untuk memastikan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) berlangsung aman dan kondusif.
Selain itu, satu Pos Pelayanan (Posyan) dan 4 Pos Pengamanan (Pospam) telah didirikan di titik strategis di wilayah Bumi Reog.
Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo menjelaskan, sebanyak 369 personel gabungan akan dikerahkan selama masa pengamanan Nataru. Ratusan personel gabungan ini, akan disebar di sejumlah titik di Ponorogo.
“Personel terdiri dari anggota Polri, TNI, serta dukungan dari Pemkab Ponorogo. Mereka akan ditempatkan di pos-pos pengamanan maupun lokasi lain yang strategis,” ungkap Anton, ditulis Selasa (24/12/2024).
Posyan utama berlokasi di Alun-alun Ponorogo. Sementara itu, 4 Pospam tersebar di Perempatan Mlilir (perbatasan Ponorogo-Madiun), Terminal Tipe A Seloaji, perbatasan Ponorogo-Trenggalek, dan kawasan wisata Telaga Ngebel.
“Ratusan personel akan ditempatkan di 5 pos tersebut, ditambah pengamanan di simpul-simpul jalan dan pos rayon lainnya,” ujar Kapolres yang sebelumnya menjabat Kapolres Madiun itu.
Kapolres mengingatkan masyarakat untuk merayakan Natal dan Tahun Baru dengan tertib. Ia memprediksi akan terjadi peningkatan arus lalu lintas selama libur Nataru, terutama di area pusat kota dan destinasi wisata.
“Saya mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan konvoi, apalagi menggunakan knalpot brong atau merayakan dengan menyalakan petasan,” tegas Anton.
Menjelang perayaan Natal, Kapolres bersama Bupati Ponorogo dan jajaran Forkopimda akan memantau langsung beberapa pos pengamanan, termasuk di gereja-gereja yang menjadi lokasi ibadah umat Kristiani. Langkah ini dilakukan untuk memastikan ibadah berlangsung dengan aman dan lancar.
“Kami berharap masyarakat turut menjaga situasi agar rangkaian kegiatan selama libur Nataru berjalan kondusif,” pungkas Anton. [end/suf]
