Polisi Gresik Buru Pelaku Perampokan Sopir Taksi Online

Polisi Gresik Buru Pelaku Perampokan Sopir Taksi Online

Gresik (beritajatim.com) – Aksi perampokan yang dialami sopir taksi online di wilayah Kedamean, Gresik, menjadi atensi bagi aparat penegak hukum. Tim penyidik Polsek Kedamean tengah berupaya memburu para pelaku yang hendak menggasak mobil korban dengan menyamar sebagai penumpang.

Kapolsek Kedamean Iptu Suhari mengatakan, anggotanya terus memburu pelaku yang kedapatan beraksi di kawasan jalan Raya Desa Slempit Kecamatan Kedamean. Bahkan, petugas nyaris berhasil mengamankan komplotan bandit kabur dari mobil Toyota Calya S 1469 BH milik korban.

“Saat kejadian ada anggota yang sedang berpatroli di dekat lokasi, sayangnya terduga pelaku kabur ke arah persawahan hingga menyulitkan kami melakukan pengejaran,” katanya, Minggu (9/6/2024).

Kendati berhasil kabur lanjut Suhari, komplotan bandit itu meninggal jejak dan petunjuk yang cukup kuat. Yakni sidik jari pada tali tampar yang tertinggal pada mobil korban. Serta identitas pemesan pada aplikasi taksi online pada ponsel korban.

“Identitas pelaku sedang kami dalami meski butuh waktu untuk mengungkapnya. Jadi mohon doanya,” ujarnya.

Perwira pertama Polri itu menambahkan, dirinya enggan membocorkan ciri-ciri pelaku. Hal ini untuk kepentingan penyelidikan. Namun, dipastikan jumlah pelaku ada dua orang.

“Kami fokus mengejar pelaku. Namun, dalam penyelidikan nanti ada tambahan pelaku semua itu bergantung olah TKP di lapangan,” imbuhnya.

Kasus percobaan yang dialami sopir taksi online ini menambahkan pekerjaan aparat kepolisian. Pasalnya, dua pelaku itu masuk daftar pencarian orang (DPO). Seperti yang dialami pelaku Ahmad Midhol yang terlibat aksi perampokan hingga merenggut nyawa Wardatun Toyibah pada 16 Meret lalu. [dny/but]