Malang (beritajatim.com) – Penjabat (Pj.) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, menggelar acara bertajuk “Ngalam Gerakan Sosial Terpadu” atau Ngalam Gesit pada Selasa (10/12/2024) sebagai upaya menyalurkan bantuan sosial dan gerakan pangan murah bagi masyarakat Kota Malang. Acara ini melibatkan perangkat daerah, Baznas, serta sektor swasta untuk berkolaborasi demi memberikan manfaat positif kepada warga yang membutuhkan.
Dalam acara tersebut, berbagai bantuan sosial disalurkan kepada 20.810 warga Kota Malang. Bantuan yang diberikan bervariasi, mulai dari sembako, uang tunai, beasiswa pendidikan, hand tractor, bedah rumah, alat bantu disabilitas, hingga alat sekolah dan seragam. Bantuan secara simbolis diserahkan kepada 69 penerima yang beruntung.
“Saya meletakkan lesson learned saya sebagai penjabat Wali Kota, mengajak kepala perangkat daerah dan pihak swasta untuk memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat. Alhamdulillah, acara ini bisa terlaksana dengan baik berkat partisipasi dari perangkat daerah dan pihak swasta, seperti Hermina dan Indomaret,” ujar Iwan.
Iwan menjelaskan bahwa Ngalam Gesit merupakan implementasi dari instruksi Menteri Dalam Negeri untuk menguatkan peran Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mendukung prioritas nasional, termasuk penanganan stunting, kemiskinan ekstrem, dan inflasi. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor swasta diharapkan bisa mengintegrasikan bantuan agar lebih efisien dan tepat sasaran.
“Harapan saya kepada Pak Sekda dan seluruh jajaran yang membantu masyarakat hari ini, agar terus dipertahankan dan ditingkatkan. Kami berharap program ini dapat direncanakan lebih matang dan lebih banyak lagi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” lanjut Iwan.
Salah satu penerima bantuan beasiswa, Casandra, mahasiswi Universitas Negeri Malang, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pj. Wali Kota Malang. Casandra yang baru pertama kali menerima bantuan beasiswa mengungkapkan bahwa bantuan ini sangat bermanfaat bagi dirinya dan keluarganya.
“Terima kasih kepada Pak Wali Kota, saya bersyukur mendapatkan beasiswa ini karena ini pertama kalinya saya menerima bantuan beasiswa. Ini sangat membantu dan memotivasi saya, apalagi saya hanya tinggal bersama mama,” ujar Casandra dengan penuh haru.
Pj. Wali Kota Malang berharap acara Ngalam Gesit ini dapat menjadi contoh kolaborasi yang berkelanjutan antara pemerintah daerah dan sektor swasta dalam menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat. Ia juga berharap program ini dapat terus berkembang dan memberi manfaat yang lebih luas di masa depan. [luc/beq]
