PIS Anggarkan Investasi Rp 10,3 Triliun di 2024, Buat Apa Saja?

5 April 2024, 15:15

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina Internasional Shipping (PIS), Subholding Integrated Marine Logistics Pertamina, akan terus bertransformasi untuk mendorong pertumbuhan bisnisnya ke depan. Dalam hal ini, PIS menganggarkan investasi atau belanja modal (capital expenditure/ capex) sebesar US$ 650 juta atau setara Rp 10,3 triliun.
Direktur Utama PT PIS Yoki Firnandi mengungkapkan, dana ini diperlukan untuk penambahan aset, peremajaan aset, hingga ekspansi bisnis di kapal pelabuhan dan terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG).
“Capex US$ 650 juta untuk penambahan aset, peremajaan aset, dan ekspansi bisnis, di kapal pelabuhan dan terminal,” ungkap dia dalam Squawk Box CNBC Indonesia, Jumat (5/4/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk diketahui, PIS tergolong rajin melakukan berbagai ekspansi bisnis. Belum lama ini PIS mendatangkan dua kapal tanker baru buatan Hyundai, Korea Selatan, yang khusus untuk mengangkut muatan LPG dan amonia.
Selain itu, PIS juga menambah 3 armada tanker baru untuk mendukung ketahanan energi nasional, sekaligus ekspansi pasar dunia. Adapun 3 tanker terbaru PIS terdiri dari 1 kapal jenis Suezmax, dan 2 kapal Medium Range (MR) yang masing-masing dinamakan Pertamina Halmahera, PIS Jawa, dan PIS Kalimantan.
Belum lama ini PIS juga membuka kantor barunya di Singapura sebagai langkah perusahaan memperluas jangkauan pasarnya dan melakukan ekspansi ke market Asia Pasifik. PIS bahkan memiliki kantor cabang (branch office) di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) yang bernama PIS Middle East.

Sebelumnya, Yoki mengatakan bahwa pada tahun ini, perusahaan menargetkan pendapatan tumbuh sebesar 11% dibandingkan tahun 2023. Sementara dari sisi profitabilitas setidaknya tumbuh 10-15%.
Lebih lanjut, ia membeberkan sepanjang 2023 lalu, PIS telah mencatatkan pertumbuhan bisnis yang cukup moncer. Hal tersebut dapat dilihat dari pendapatan perusahaan yang tumbuh 18% dan profitabilitas tumbuh lebih dari 50%.
“Bahkan kapal kami pun yang berlayar di internasional semakin bertambah lebih dari 50 kapal yang di internasional dan lebih dari 50 rute di seluruh dunia,” ujar Yoki.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Mantap! PIS Salurkan Dana Rp 2,7 M untuk RS Apung di Sorong

(dpu/dpu)

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi