Tulungagung(beritajatim.com) – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Tulungagung terus berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Hal ini dibuktikan dengan keikutsertaan para pegawainya dalam pelatihan service excellence yang digelar oleh StatsMe di Azana Hotel Tulungagung, Jumat (24/10/2025).
Sebanyak 80 peserta mengikuti kegiatan tersebut dengan antusias. Acara dibuka langsung oleh Pimpinan StatsMe Cabang Jawa Timur, Aulia Dwi Rahayu, disusul sambutan dari Kepala Dispendukcapil Kabupaten Tulungagung, Nina Hartiani.
“Ini langkah penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperdalam pemahaman para pegawai Dispendukcapil Kabupaten Tulungagung tentang service excellence,” ujar Nina dalam sambutannya.
Pelatihan ini menghadirkan Direktur Utama StatsMe, Lussi Agustin, sebagai narasumber utama. Dalam paparannya, Lussi menjelaskan pentingnya penerapan service excellence di lingkungan kerja, terutama dalam konteks pelayanan publik yang berhadapan langsung dengan masyarakat.
“Service excellence perlu diterapkan demi layanan prima sehari-hari. Setiap pegawai harus memahami bahwa sikap profesional dan empati menjadi kunci dalam memberikan pelayanan terbaik,” tegas Lussi.
Lussi juga menyoroti pentingnya memahami karakter pelanggan yang beragam serta menjaga etika pelayanan.
Ia memaparkan sejumlah contoh nyata penerapan service excellence dan mengajak peserta berdiskusi melalui sesi tanya jawab.
Tak hanya teori, kegiatan ini juga dikemas secara interaktif. Para peserta dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk mengikuti permainan edukatif yang dirancang guna mengukur pemahaman mereka tentang prinsip service excellence.
“Saya mengapresiasi antusiasme peserta yang sangat tinggi. Ini menunjukkan semangat dan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik,” tutur Lussi.
Menurutnya, Dispendukcapil Tulungagung sebagai wajah pemerintah di bidang kependudukan memiliki tanggung jawab besar untuk memberikan pelayanan yang cepat, ramah, dan akurat.
Selain itu, Lussi menekankan pentingnya digitalisasi layanan publik. “Zaman semakin maju, dan masyarakat kini lebih akrab dengan dunia digital. Dispendukcapil perlu terus berinovasi agar seluruh layanan bisa terintegrasi secara digital,” tambahnya.
Kepala Dispendukcapil Tulungagung, Nina Hartiani, juga menyambut baik pelatihan ini sebagai wadah peningkatan kapasitas sumber daya manusia di instansinya.
“Ini sekaligus menjadi ajang interaksi dan belajar bersama. Saya berharap seluruh pegawai mampu menerapkan nilai-nilai service excellence demi layanan publik yang semakin baik,” pungkas Nina.
Dengan adanya pelatihan tersebut, Dispendukcapil Tulungagung diharapkan semakin siap menghadirkan layanan prima, inovatif, dan berbasis digital bagi masyarakat. (ted)
