Perkuat Kerukunan Lewat Bamag, Bupati Mojokerto Dukung Kegiatan Lintas Agama

Perkuat Kerukunan Lewat Bamag, Bupati Mojokerto Dukung Kegiatan Lintas Agama

Mojokerto (beritajatim.com) — Bupati Mojokerto Muhammad Al Barraa menyatakan komitmennya mendukung kegiatan lintas agama demi memperkuat kehidupan beragama dan sosial kemasyarakatan di Bumi Majapahit. Hal ini disampaikannya saat pelantikan pengurus Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Kabupaten Mojokerto.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto akan terus membuka ruang dialog dan kolaborasi antarumat beragama sebagai bagian dari upaya membangun harmoni dan kedamaian sosial. “Kami (Pemkab) akan terus membuka ruang dialog, kolaborasi serta mendukung kegiatan yang memperkuat kehidupan beragama dan sosial kemasyarakatan,” ungkapnya, Senin (5/5/2025).

Gus Barra (sapaan akrab, red) berharap Bamag dapat menjadi media yang menginspirasi keberagaman dan memperkuat kerukunan di masyarakat. Menurut orang nomor satu di lingkungan Pemkab Mojokerto ini, kerukunan dan kondusivitas merupakan kunci penting dalam pemerataan pembangunan di daerah.

“Saya berharap Bamag Kabupaten Mojokerto bisa menjadi jembatan penghubung antarumat beragama. Dengan adanya Bamag, kita dapat saling memahami, menghargai, dan bekerja sama dalam mewujudkan misi pembangunan daerah. Saya, atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Mojokerto, mengucapkan selamat atas amanah baru ini,” lanjutnya.

Didampingi Wakil Bupati (Wabup) Muhammad Rizal Octavian, Gus Barra berharap para pengurus dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan semangat pelayanan. Bamag Kabupaten Mojokerto terus meningkatkan peran dan fungsinya dalam memperkuat persaudaraan umat Kristiani di Kabupaten Mojokerto.

Pelantikan pengurus Bamag periode 2025–2030 dipimpin oleh Ketua Bamag Jawa Timur, Pendeta Daniel Sugianto. Dalam kesempatan itu, Pendeta Yohanes Wagiyo resmi dilantik sebagai Ketua Pelaksana Harian Bamag Kabupaten Mojokerto. Acara pelantikan yang digelar di Pendopo Graha Maja Tama (GMT) Pemkab Mojokerto ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda Mojokerto.

Kepala Bakesbangpol Kabupaten Mojokerto Nugraha Budhi Sulistya, serta para pemuka lintas agama dari berbagai denominasi di wilayah Kabupaten Mojokerto. Bamag merupakan wadah yang dibentuk untuk mempererat kerja sama antar gereja dan umat Kristiani di Indonesia. Organisasi ini juga berperan dalam memfasilitasi komunikasi, kolaborasi, serta menjadi mitra pemerintah dalam menjaga kerukunan dan kesejahteraan umat. [tin/ian]