Jakarta, CNN Indonesia — Pengendara Supercar Porsche 911 Carrera S nopol B 333 LKA yang menabrak Nissan Grand Livina di Tol Kejapanan – Sidoarjo, diduga sedang melakukan tes kecepatan mesin mobilnya saat kejadian.
Hal itu diungkap Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Ony Purnomo. Ia menyebut temuan tersebut merupakan hasil pemeriksaan sementara pengendara Porsche bernama Nissan Katama Angkasa (18) asal Dukuh Pakis, Surabaya.
“[Pengendara Porsche] coba kemampuan mesin alias ngebut begitu di depannya ada kendaraan lain nge-rem banting ke kanan menabrak mobil Livina di lajur kanan,” kata Ony saat dikonfirmasi, Senin (18/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi juga melakukan tes urine terhadap pengendara mobil mewah itu. Hasilnya yang bersangkutan dinyatakan negatif narkoba. Namun petugas masih menunggu pengecekan sampel darah di Laboratorium Forensik.
“Untuk hasil pemeriksaan urine negatif. Tetap kita nunggu hasil tes darah dari Labfor,” ujarnya.
Namun, Ony mengatakan, mahasiswa berusia 18 tahun pengendara Porsche itu masih berstatus sebagai saksi. Polisi belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi dan penumpang mobil Livina, karena masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Sementara tetap kita tetapkan sebagai saksi dulu karena kita belum naikkan tersangka. Sampai kita proses pemeriksaan dari korban mobil Livina,” katanya.
“Untuk pemeriksaan lanjutan kita jadwalkan hari Rabu (20/3) besok, menunggu kondisi korban penumpang Grand Livina yang masih dirawat di RS Mitra Keluarga Waru,” tambahnya.
Sebelumnya, pengemudi Porsche, Nissan Katama Angkasa diduga berkendara dengan ugal-ugalan saat kejadian. Kanit PJR Polda Jatim 2, AKP Puguh Winarno menyebut pengemudi Porsche mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi, hingga tak bisa jaga jarak dengan kendaraan di depannya.
“Analisa petugas di lapangan yaitu pengemudi Porsche mengemudi dengan ugal-ugalan sehingga tidak bisa antisipasi atau jaga jarak aman berkendara,” kata Puguh, Senin (17/3).
Walhasil Porsche itu menabrak belakang Nissan Grand Livina yang dikemudikan Rudy Andrianto bersama keluarganya, warga Pondok Wage Indah, Kecamatan Taman, Sidoarjo.
“Namun sesampainya di kilometer 768.400/B ditabrak oleh kendaraan Posrche yang berjalan searah dari belakang. Sehingga terjadi laka lantas tabrak belakang,” ucapnya.
Puguh mengatakan, dalam kecelakaan itu, sopir Porsche hanya mengalami luka ringan. Sedangkan Rudi mengalami luka ringan robek di kepala, lalu istrinya, Ani Trihandayani luka berat di bagian leher.
Akibat kejadian itu, bagian belakang mobil Grand Livina rusak parah. Sedangkan bagian depan Porsche hanya mengalami kerusakan di bagian kap mobil. (frd/isn)
[Gambas:Video CNN]
