Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Peneliti Inggris Ungkap 4 Keluarga Virus Berpotensi Jadi Next Pandemi

Peneliti Inggris Ungkap 4 Keluarga Virus Berpotensi Jadi Next Pandemi

Jakarta

The UK Health Security Agency (UKHSA) mengumumkan empat virus baru yang dianggap berpotensi menjadi pandemi berikutnya. Badan keamanan kesehatan Inggris itu memperingatkan risiko pandemi besar serta masih kurangnya informasi terkait keluarga virus tersebut.

UKHSA menyusun peringkat dengan mempertimbangkan risiko patogen, lokasi geografis, demografi populasi, dan ketersediaan perawatan. Keluarga virus yang dimaksud adalah Famili Paramyxoviridae, Famili Picornaviridae, Famili Coronaviridae, dan Famili Orthomyxoviridae.

Famili Paramyxoviridae mencakup virus mirip campak yang dapat menyebabkan pembengkakan otak. Wabah campak dilaporkan terus meningkat seiring menurunnya angka vaksinasi. Komplikasinya meliputi pneumonia, radang mata, hingga radang otak.

Virus nipah juga termasuk dalam Famili Paramyxoviridae. Virus ini telah menyebabkan wabah di wilayah Afrika Tenggara dan Asia Tenggara. Nipah dapat menyebabkan demam, sakit kepala, batuk, sakit tenggorokan, sulit bernapas, hingga pembengkakan otak.

Enterovirus, salah satu bagian Famili Picornaviridae, dapat memicu penyakit sejenis polio, salah satunya acute flaccid myelitis (AFM) yang mengakibatkan kelemahan otot dan kelumpuhan.

Virus ini menyerang sumsum tulang belakang hingga menyebabkan kelemahan tiba-tiba dan hilangnya refleks tubuh. Kondisi ini umumnya dialami oleh pasien anak-anak.

“Penyakit menular tidak mengenal batas negara sehingga semua ini memiliki dimensi internasional. Dalam konteks perubahan iklim dan ancaman lainnya, ada berbagai macam patogen yang dapat menyebabkan pandemi berikutnya,” ucap Kepala Staf Ilmiah UKHS Dr Isabel Oliver dikutip dari Mirror, Selasa (25/3/2025).

Famili Coronaviridae adalah keluarga virus mencakup corona seperti COVID-19 dan MERS yang umum di Timur Tengah. Sedangkan, Famili Orthomyxoviridae merupakan kelompok virus yang menyebabkan berbagai bentuk influenza termasuk flu burung.

Daftar ancaman patogen berbahaya yang dibuat UKHSA ini sedikit berbeda dengan daftar lain yang pernah dibuat. Mereka tidak hanya mempertimbangkan risiko patogen, tetapi juga kurangnya pemahaman tentang patogen tersebut. Beberapa virus mendapat peringkat tinggi karena masih minim penelitian.

Dengan dibuatnya daftar patogen berbahaya ini, UKHSA berharap penelitian lebih spesifik bisa dilakukan untuk menemukan diagnosis, vaksin, dan terapi yang diperlukan.

(avk/suc)

Merangkum Semua Peristiwa