Pemerintah Mulai Gulirkan Subsidi Kedelai, Para Pengrajin Tahu Tempe Masih Keluhkan Ini

16 October 2022, 8:05

JabarEkspres.com, BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat, (Pemprov Jabar) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kini tengah mengulirkan bantuan subsidi bagi kacang kedelai.
Pemberian bantuan tersebut, nantinya pemerintah akan bekerja sama dengan Badan urusan logistik (Bulog) dan Koperasi Produsen Tahu Tempe (Kopti) untuk memberikan subsidi sebesar Rp1.000 untuk per satu kilo kedelai.
Menanggapi hal tersebut, Ketua paguyuban Pengrajin Tahu dan Tempe Jabar, M Zamaludin mengaku subsidi yang diberikan oleh pemerintah tidak sesuai apa yang telah disalurkan oleh Kopti kepada para produsen atau pengrajin.
“Aslinya itu enggak Rp1.000 per kilo yang sampe ke pengrajin (subsidi kedelai). Karena sama Kopti, itu sudah diambil duluan. Seperti sekarang saja, harga kedelai Rp 13.000 (per kilo) hari ini, sedangkan harga subsidinya itu Rp12.250 itu pun untuk harga kedelai yang bagus.Tapi Kopti ngasinya kedelai yang murah dengan harga Rp11.250,” ujarnya saat dikonfirmasi Jabar Ekspres, Jum’at, 14 Oktober 2022.
Tal hanya itu, Zamaludin juga menduga telah adanya permainan dalam pemberian subsidi kedelai ini. Bahkan dia mengatakan bahwa Kopti telah menaikan harga kedelai terlebih dahulu.
“Ini enggak tau ke mana uangnya. Jadi, nyampenya ke konsumen enggak sampai Rp1.000. Jadi ini di-up (naikan) dulu harganya sama Kopti,” katanya
Maka dari itu, Zamaludin meminta kepada pemerintah dalam memberikan subsidi tersebut sebaiknya langsung kepada pengrajin.
Harusnya dari Bulog langsung ke konsumen aja daripada lewat Kopti. Karena Kopti kan mengambil keuntungan, dan itu keuntungannya juga terlalu gede,” ucapnya

Baca artikel Jabarekspres.com lainnya di Google News

Tokoh

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi